MerahPutih.com – Hasil Polling Opini Politik Indonesia (IPO) periode 5-13 Juni 2023 mencatat kelayakan Partai Amanat Nasional (PAN) sebesar 5,0%. Akuisisi ini membuat PAN mengalahkan partai lain seperti PKS, PPP dan Perindo.
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas), mengingatkan, hasil survei jangan membuat para pegawai berpuas diri, tapi harus lebih gigih dalam bekerja agar bisa meraih hasil yang baik tersebut.
“Tentunya kader harus bisa menjamin hasil yang baik ini, benar-benar merebut hati rakyat dalam pemilu. Jangan berpuas diri, karena untuk menang perlu kerja sama tim yang baik”, ujar Zulhas, Kamis (13/7) ini. ). .
Baca juga:
PAN menilai, peluang poros keempat Airlangga-Zulhas masih terbuka
Menteri Perdagangan (Mendag) mengatakan, hasil survei tersebut harus dijadikan masukan yang baik bagi partainya sebagai acuan untuk membuat program kerja guna meraih kemenangan di Pemilu 2024. merupakan hasil kerja keras seluruh kader PAN.
“Informasi menarik tentang jajak pendapat dan tren kelayakan partai. PAN selalu melihat survei sebagai dua hal, yang pertama penilaian, yang kedua acuan dan stimulus kinerja ke depan agar lebih baik lagi,” ujarnya.
Sebelumnya, Executive Director of Political Opinion (IPO) Indonesia Dedi Kurnia Syah mengatakan kelayakan PAN bisa meningkat karena ditopang kinerja positif Menteri Perdagangan. Hal itu terlihat dari tingkat kepuasan masyarakat terhadap Kementerian Perdagangan pimpinan Zulkifli Hasan yang mencapai 52,1 persen.
“PAN mengalami perubahan yang signifikan berkat Zulkifli Hasan yang berhasil membawa PAN lebih terbuka. Tentu ini kabar gembira karena ada semacam perluasan tujuan pemilu PAN,” ujar Dedi.
Baca juga:
8 Ketua PAN DPR RI Menghilang Pilkada Jateng di Pileg 2019, Zulhas Pasang Calon Artis
PAN dinilai secara konsisten terus mengalami peningkatan seiring dengan semakin dekatnya Pemilu 2024. Selain itu, PAN memiliki pendukung baru yaitu kaum milenial yang berpotensi meningkatkan eligibilitas partai.
FYI, hasil survei Indikator Politik Indonesia 26-30 Mei juga menunjukkan capaian moncer. Kelayakan PAN menempati urutan kedelapan dengan perolehan 3,1 persen. Angka ini menunjukkan peningkatan, dimana pada rilis Indikator Politik Indonesia periode 30 April hingga 5 Mei sebelumnya, kelayakan PAN sebesar 2,7 persen. (asp)
Baca juga:
PKB memberikan syarat kepada Golkar dan PAN jika ingin bergabung dengan KIR
