Sosok Hokky Situngkir, Ilmuwan, Staf Ahli BSSN, kemudian Kini Jadi Dirjen Aptika Kemenkominfo

Sosok Hokky Situngkir, Ilmuwan, Staf Ahli BSSN, kemudian Kini Jadi Dirjen Aptika Kemenkominfo

JakartaHokky Situngkir resmi menjabat sebagai Direktur Jenderal Aplikasi Informatika atau Dirjen Aptika Kementerian Komunikasi lalu Data (Kominfo) sejak Jumat, 19 Juli 2024. Ilmuwan di bidang teori kompleksitas itu menggantikan Samuel Abrijani yang mana mengundurkan diri, usai terjadinya serangan siber terhadap Pusat Angka Nasional Sementara (PDNS) 2 ke Surabaya.

Data alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) mencatat, Hokky telah lama menyelesaikan sekolah sarjananya di dalam Teknik Elektro pada 2001. Ia terlibat meneliti dalam berubah-ubah bidang. Misalnya, komunitas buatan kemudian simulasi sosial, memetik juga kajian budaya, analisis sistem dinamik, jaringan syaraf lalu pemodelan statistik, dan juga analisis keuangan. 

Majalah Tempo yang tersebut terbit 19 Agustus 2012 mencatat, pria selama Sumatera Utara itu berhasil menguak rahasia batik, lagu daerah, pergerakan saham, hingga Candi Borobudur dengan memadukan bervariasi disiplin ilmu. Pencarian itu bermula sejak tahun 2000, di mana ia menggunakan referensi tentang konflik horizontal di berubah-ubah negara. 

Sejak zaman mahasiswa, ia sudah ada gundah dengan konflik horizontal yang mana bermunculan di dalam bervariasi daerah. Melihat antarkelompok warga saling mengejek dan juga bertikai. “Ada yang keliru dari segala macam teori sosial berikut ideologi yang dikupas setiap hari pada diskusi,” ucap Hokky disitir dari Majalah Tempo.

Baca juga:  Strategi Menkominfo Gencar Berantas Judi Online: Perkuat Kolaborasi

Pria kelahiran 1978 itu kemudian mendirikan Bandung Fe Institute. Ia terinspirasi dari nama Santa Fe Institute, sebuah lembaga riset independen pada Santa Fe, New Mexico, Amerika Serikat yang digunakan mengenalkan ia pada teori kompleksitas. Hokky yakin teori itu menawarkan pembaharuan fundamental di cara pandang mengawasi realitas sosial. Salah satunya meneliti artefak-artefak arkeologi dan juga kebudayaan.

Berkat ketekunannya, ia pernah mendapatkan penghargaan oleh Business Innovation Center sama-sama Kementerian Studi dan juga Teknologi. Tahun 2011, ia memperoleh Bakrie Award sebagai ilmuwan muda berprestasi bersatu lima tokoh lainnya. Profesor Yohanes Surya bahkan memberinya gelar kejuaraan sebagai Bapak Kompleksitas Indonesia.

Dilansir melalui laman resmi Badan Siber kemudian Sandi Negara (BSSN), Hokky menjabat sebagai Stah Ahli. Ia pernah menjadi pembicara pada Indonesi Cybersecurity Conference 2022 dengan tema Building Cyber Resiliency for The Boarder-Less Organisastion. Serta mengambil bagian hadir di penghadapan sama-sama President and direktur utama US-ASEAN Business Council Ted Osius di kegiatan United States – Asean Business Council (US-ABC).

Baca juga:  Menkopolhukam Sebut otoritas Masih Berupaya Pulihkan 7 Layanan Publik dari 6 Instansi Pascaperetasan

Artikel ini disadur dari Sosok Hokky Situngkir, Ilmuwan, Staf Ahli BSSN, dan Kini Jadi Dirjen Aptika Kemenkominfo