PKB Bakal Tinggalkan Gerindra jika Tak Kunjung Ada Kepastian Soal Cawapres

MerahPutih.com – Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) tak kunjung mengumumkan bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Nasib Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk menempati posisi cawapres juga tidak ada kejelasan. Hal ini disinyalir menjadi alasan PKB bermanuver mendekat ke PDI perjuangan (PDIP).

Atas mandeknya kesepakatan di KIR, Cak Imin mengisyaratkan akan meninggalkan Gerindra dan menanggalkan piagam koalisi yang sebelumnya disepakati. Setelahnya, PKB bakal menjalin koalisi dengan PDIP yang memberikan harapan lebih jelas.

Baca Juga:

Kedekatan Prabowo-Erick Thohir, PKB Yakin Gerindra Tak Akan Berkhianat

“Kalau kemudian PDIP memberi harapan baru pada saya itu barang kali nanti kalau tidak ada kepastian di Gerindra ya ikut PDIP saja,” kata Cak Imin di kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (4/8).

Kendati demikian, Cak Imin mengaku masih ada waktu dirinya berpasangan dengan Prabowo sebagai capres-cawapres. Sebab, pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih cukup lama dan mengingat konstelasi politik masih sangat dinamis.

“Ini kan masih panjang waktunya, pokoknya PKB sama Gerindra tetap solid, saya dukung Pak Prabowo, masih jalan. Soal nanti-nanti ya sabar saja kita kan lihat perkembangan,” ujarnya.

Baca Juga:

PKB-Gerindra Diklaim Jadi Koalisi Terbaik Pemilu 2024

Menurut Cak Imin, bukan tidak mungkin Prabowo mengumumkan namanya sebagai cawapres di menit-menit akhir menjelang pendaftaran ke KPU pada Oktober mendatang.

Kondisi politik tersebut, kata dia, pernah terjadi pada Pilpres 2019 ketika Ma’ruf Amin secara mengejutkan diumumkan sebagai bacawapres mendampingi Jokowi.

“KH Ma’ruf Amin itu sudah tidak ada mimpi jadi wapres, tapi ketika mau diumumkan tiba-tiba jadi wapres, soal keyakinan itu berapa persen saya kira gak ada yang tahu, misteri,” ucapnya.

Lebih lanjut Cak Imin menambahkan, yang terpenting baginya terus berusaha mengerjakan tugas politik sebaik-baiknya agar bisa maju menjadi cawapres pada kontestasi politik 2024.

“Tugas kita ini adalah berusaha yang terbaik untuk mendapatkan peran itu,” pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

Waketum PKB ke Gerindra: Lu 11 Gua 12, Lu Ga Jelas Gua Lepas



Source link