MerahPutih.com – Kecelakaan lalu lintas fatal terjadi di Jalan Lintas Tengah Sumatera, tepatnya di kawasan Desa Talang Taling, Gelumbang, Muara Enim, Sumatera Selatan, Senin (27/).
Petugas kepolisian melaporkan bahwa lima penumpang minibus dari kota Palembang di Sumatera Selatan tewas dalam kecelakaan itu.
Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi, di Muara Enim, Senin mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun personel di lapangan, lima korban meninggal dunia adalah AA (60), SLY (60), INR (39), MRI ( 21) dan seorang bayi berinisial QI (5).
Baca juga:
LPSK jamin hak asuh Richard Eliezer di LP Salemba
Jenazah kelima korban dibawa polisi ke rumah sakit dan informasinya saat ini sedang diproses oleh kerabatnya untuk dibawa kembali ke rumah duka, kata Andi.
Andi menjelaskan, korban adalah lima dari 10 penumpang mobil Toyota Kijang Super bernomor polisi BG–1386-CH yang mengalami kecelakaan sekitar pukul 08.30 WIB.
Saat itu penumpang menyeberang dari Prabumulih untuk kembali ke Kota Palembang.
Namun, saat memasuki kawasan Desa Talang Taling, seekor rusa berwarna hijau tua yang dikemudikan oleh seorang pria berinisial AR (60) melesat ke kiri jalan untuk menghindari mobil lain yang datang dari arah berlawanan.
Baca juga:
Prabowo-Cak Imin akan menggelar pertemuan dalam waktu dekat
Kemudian, sebutnya, laju mobil tersebut baru bisa berhenti setelah menabrak minibus lain yang berada di belakangnya saat itu.
“Diduga pengemudi rusa kaget saat hendak menyalip, ada mobil yang datang dari arah berlawanan sehingga dia banting setir ke kiri dan berbelok sekitar 360 derajat”, katanya, kecelakaan lalu lintas itu masih diselidiki pihak Muara. Satuan Polisi Transit Enim, sebagaimana disebutkan Diantara.
Sementara itu, Wakapolres Muara Enim Kompol CS Panjaitan membenarkan penumpang yang tersisa sudah dievakuasi oleh polisi ke rumah sakit rujukan yakni RS Prabumulih untuk mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka berat.
Lima korban luka adalah pengemudi AR (60), AAL (25), RLI (43), IS (21 dan AA (15), sedangkan mobil Toyota Kijang yang dikemudikan korban terlindas hingga kap mesin dibuka dan ditemukan jika saat ini ditempatkan di tempat transit yang tidak jauh dari TKP ditutup CS Panjaitan.
Baca juga:
Lokasi sandera Pilot Udara Susi berubah
