Merah Putih. dengan – Penerapan rekayasa lalu lintas satu arah diperpanjang dari KM 68 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, Tol Batang-Semarang.
Kepala Grup Komunikasi Korporat dan Bina Lingkungan PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Lisye Octaviana mengatakan, atas diskresi kepolisian, Jasa Marga memperpanjang jalur satu arah tersebut.
Baca juga:
Polrestabes Bandung mengalihkan arus di jalur Nagreg
Sebelumnya, dilakukan seksi mulai dari KM 72 Cikopo hingga KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung, mulai Selasa siang (18/4) hingga Rabu (19/4).
Maka, Rabu sore (19/4), jalur satu arah diperpanjang dari KM 68 dari Tol Jakarta-Cikampek menjadi KM 414 dari Gerbang Tol Kalikangkung.
Perpanjangan jalur satu arah itu dilakukan berdasarkan pertimbangan data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat signifikan dari Jakarta ke arah timur.
Untuk memaksimalkan kapasitas transaksi di Gerbang Tol Cikampek Utama menuju Cikampek selama pemberlakuan lajur mulai pukul 12.00 WIB, Jasa Marga mengoperasikan total 28 gardu tol.
Selain itu juga ditambahkan 17 unit mobile reader untuk memaksimalkan transaksi bagi pengguna jalan menuju Cikampek.
Seiring dengan perpanjangan jalur satu arah mulai KM 68, pengguna jalan dari Cikampek ke Jakarta dialihkan ke Kota Bukit Indah untuk masuk kembali ke Tol Jakarta-Cikampek ke Jakarta melalui GT Kalihurip 2.
Rekayasa lalu lintas lain yang diterapkan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju Cikampek adalah counterflow satu lajur dari KM 36 ke KM 47, dilanjutkan counterflow dua lajur dari KM 47 ke KM 68 mulai pukul 09:35 WIB.
“Kami mengimbau pengguna jalan yang menuju ke Bandung melalui Tol Cipularang agar tidak mengambil jalur counterflow. Counterflow hanya diperuntukkan bagi pengguna jalan yang menuju ke arah timur sepanjang Tol Trans Jawa,” ujarnya. (asp)
Baca juga:
Dalam tiga hari, 1,3 juta orang menggunakan transportasi umum untuk pulang