KabarOto.com – Salah satu perawatan sepeda motor termudah yang bisa kamu lakukan sendiri adalah mengganti oli. Hanya dengan menggunakan soket atau kunci pas dan tang, Anda dapat mengganti oli secara mandiri.
Kepala Sudin Pelayanan Teknis PT Daya Adicipta Motora (DAM) Ade Rohman menjelaskan, tidak berpotensi merusak oil tap screw atau merusak bagian mesin sepeda motor. ”
Menurutnya, kesalahan yang sering dilakukan pengendara sepeda motor saat mengganti oli sendiri adalah kerusakan pada ulir keran oli, selain itu tidak boleh menyemprot ruang mesin dengan udara kompresor karena mengandung air.
Biasanya, kepala baut mengalami slek yang disebabkan oleh baut yang salah putar, yang seharusnya terbuka malah terpuntir untuk mengencangkan.
Baca juga: Beri Jaminan, Caroline Targetkan 4.000 Mobil Terjual di 2023
“Biasanya hal ini terjadi pada pemilik sepeda motor yang sedang belajar mengganti oli sendiri. Bisa juga karena posisi memasukkan kunci pas ke skrup kurang akurat atau kualitas kunci pas soket atau kunci ring kurang bagus,” ujarnya. ditambahkan.
Ada juga yang merasa keram pada bagian ulir ulir keran oli, sehingga tidak bisa kencang atau menjadi semu, atau bahkan bisa dikencangkan tetapi ada oli yang menetes. Penyebabnya mungkin karena penutupan ulir oli terlalu kencang atau pada saat pemasangan ulir pada lubang oil tap posisinya miring sehingga tidak menutup sempurna.
Sebelumnya perlu diperhatikan juga, pada setiap penggantian oli mesin, selalu ganti washer dengan yang baru sesuai ukuran standar washer. Bersihkan lubang atas dan bawah serta dipstick dari kotoran, debu dan sisa oli. Pastikan juga mesin sudah melakukan pemanasan sebelum mengganti oli atau mengeluarkannya dari oli mesin.
Ada beberapa tips untuk menghindari kerusakan pada baut tutup oli, antara lain:
Bersihkan sekrup ayam oli
Saat mengganti oli, simpan tutup oli di tempat yang bersih. Jika disimpan di lantai biasanya setelahnya akan ada kotoran yang menempel. Kemudian bersihkan ulir oli dengan bensin dan sikat, jangan sampai ada kotoran yang menempel terutama pada bagian ulir.
Pasang sekrup oli dengan tangan
Saat menutup ulir oli, jangan langsung menggunakan kunci pas, tetapi gunakan tangan terlebih dahulu. Agar bisa merasakan posisi yang benar dan tepat agar tidak miring.
jangan miring
Pastikan saat mengganti oli sepeda motor dalam posisi tegak menggunakan standar tengah. Dan saat membuka dan menutup ulir oli harus tegak lurus dan tidak miring.
Baca juga: Simak cara mengatasi speed bump yang benar pada sepeda motor
Posisi baut oli yang miring dapat merusak bagian ulir sehingga tidak menutup sempurna yang menyebabkan kebocoran oli. Jika hal ini terjadi, maka solusinya adalah dengan mengganti bak mesin atau menyalakannya agar biaya perbaikannya lebih mahal.
jangan terlalu kencang
Jangan terlalu kencang saat menutup ulir oli, karena dapat menyebabkan kerusakan pada ulir dan juga bak mesin, dan ring yang biasanya terpasang pada ulir tidak boleh tertinggal, karena berfungsi untuk mencegah kerusakan tersebut.
Saat mengencangkan, coba gunakan torsi pengencang standar, misalnya motor otomatis 24 NM, untuk model pengencangan yang berbeda.