SEJUMLAH masyarakat mungkin merasa tidak nyaman ketika ingin buang air besar di toilet umum. Entah itu kotoran di kamar mandi atau keengganan duduk di kloset duduk yang dipakai orang lain.
Kursi toilet dapat menampung kuman, jadi menutupinya dengan kain atau penutup khusus mungkin merupakan pilihan terbaik untuk satu orang. Demikian disampaikan spesialis pencegahan infeksi di Department of Clinical Epidemiology di Ohio State University Wexener Medical Center, Kadi Banjoko, MSPH, CIC.
“Tidak jarang kita melihat cipratan air seni di dudukan toilet,” ujarnya seperti diberitakan. kuat, Minggu (4/6).
Kuman feses dapat dengan mudah disemprotkan dari ceruk toilet ke dudukan, begitu juga saat seseorang menyiram feses atau yang kadang disebut toilet plume, yang berisiko menularkan virus dan bakteri penyebab infeksi, menurut review di Jurnal Mikrobiologi Terapan pada Desember 2021.
Baca juga:
Efek buruk dudukan kloset tidak ditutup saat menyiram
Diakui Banjoko, duduk di toilet bukanlah cara paling langsung untuk bersentuhan dengan kuman di kamar mandi, karena kuman membutuhkan cara untuk berpindah dari dudukan ke kulit Anda. Apalagi jika dia tidak memiliki goresan atau luka di kakinya, maka tidak mungkin kuman dari dudukan toilet masuk ke tubuhnya dan menginfeksinya.
Kecuali jika dia menyentuh dudukan toilet langsung dengan tangannya lalu menyentuh wajahnya tanpa mencuci tangannya terlebih dahulu. Meski begitu, tetap saja ada kemungkinan kecil seseorang bisa terkena gangguan kesehatan hanya karena duduk di toilet. Karena itu, ada baiknya mengambil tindakan pencegahan.
Baca juga:
Duduk atau jongkok, toilet mana yang lebih baik?
Selain dudukan toilet, gagang pintu, keran, dan tempat sabun juga hampir pasti terkontaminasi serangga yang dapat membahayakan kesehatan Anda, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Family Medicine and Primary Care pada Juni 2020.
Dalam hal itu, cara terbaik untuk melindungi diri adalah dengan mencuci tangan dengan baik setelah melakukan aktivitas di kamar mandi. Banjoko menyarankan agar menggunakan tisu saat mematikan keran dan gagang pintu saat keluar ruangan. (Dia)
