Apa cara yang lebih baik bagi pembuat mobil untuk membuktikan bahwa crossover SUV-nya lebih dari mampu mengatasi medan yang berat selain mengirimkannya dalam ekspedisi keliling dunia? Yang Anda butuhkan hanyalah seorang pengemudi yang cukup mampu untuk melakukan aksi yang luar biasa. Beruntung bagi kami, Nissan memutuskan untuk melakukan hal itu dengan bekerja sama dengan penjelajah Inggris Chris Ramsey dan istrinya Julie. Yang membuat ini lebih baik adalah kendaraan yang dimaksud adalah EV Nissan, Ariya, dan jarak tempuh 17.000 mil!
Ekspedisi ambisius ini bukan untuk menjadi lemah hati.
Nissan Ariya Pole-to-Pole di atas kerikil di bawah gunung
Mulai bulan Maret, pasangan ini akan mengendarai Nissan Ariya yang dimodifikasi dalam perjalanan sejauh 17.000 mil melalui medan yang benar-benar tidak ramah (kita berbicara tentang es, salju, gurun…), di 14 negara berbeda selama kurang lebih 10 bulan. Ingatlah bahwa belum pernah ada yang mencoba mengendarai mobil listrik dari kutub ke kutub. Ini bukan hal kecil. Kabar baiknya adalah pasangan Inggris ini telah melakukan hal serupa ketika mereka menyelesaikan Reli Mongolia yang terkenal (lebih dari 10.000 mil) dengan kemudi Nissan Leaf. Bagaimana dengan ini?!
Ada beberapa modifikasi yang dilakukan pada Nissan Ariya
Nissan Ariya Pole to Pole on a Snowy Mountain
Ada beberapa modifikasi yang dilakukan pada Ariya, tetapi tidak ada yang mekanis. Mesinnya benar-benar utuh, begitu pula baterai dan drivetrain-nya. Ini adalah mesin 389 tenaga kuda (290 kW) yang sama dengan baterai 87 kWh yang mampu menempuh jarak 304 mil. Berkecepatan dari 0 hingga 100 km/jam dalam 4,8 detik. Mobil ini juga mempertahankan sistem penggerak semua roda e-4ORCE aslinya.
Beberapa modifikasi ini dibuat oleh sebuah perusahaan bernama Arctic Trucks, yang memiliki reputasi membuat mobil yang tidak dapat dihancurkan untuk ekspedisi kutub. Chris Ramsey, Pemimpin Ekspedisi EV Pole-to-Pole, berkomentar, “Salah satu hal yang mendasari setiap petualangan yang kami lakukan adalah bahwa kami mengambil EV produksi standar dan berniat untuk membuat perubahan minimal untuk menunjukkan dengan jelas kemampuannya yang nyata, setiap hari, terlepas dari apakah di mana Anda mengemudi. Nissan Ariya kami tidak berbeda, karena drivetrain dan baterai kendaraan tetap standar dari pabrik, menunjukkan betapa mampu dan serbaguna produksi Ariya. Kami telah memodifikasi suspensi dan melebarkan lengkungan roda sehingga kami dapat memanfaatkan platform yang stabil dan dukungan ban BF Goodrich 39 inci. Saya sangat senang berada di belakang kemudi kendaraan yang sudah brilian, tetapi sekarang saya merasa siap untuk mengatasi ujung bumi dengan penuh gaya!”
Mobil pertama yang melakukan ini, dan itu dialiri listrik!
Nissan Ariya melaju dari kutub ke kutub di medan bersalju
Selain ban dan suspensi, salah satu upgrade besar adalah sistem pengisian Nissan Ariya. Ini sebenarnya adalah trailer prototipe yang “mencakup turbin angin yang ringan dan dapat dikemas serta panel surya yang akan memanfaatkan angin kencang dan siang hari yang panjang untuk mengisi daya baterai EV.” Tapi itu belum semuanya. Ariya dilengkapi dengan stasiun cuaca (pasti ada aplikasi untuk itu), serta drone yang dapat diluncurkan dari unit atap. Saat melewati gurun, selain drone (untuk berfoto), Anda mungkin juga membutuhkan… mesin espresso. Tidak ada biaya untuk menjelajahi Kutub Utara dan Selatan dengan cara yang beradab.
Perjalanan unik ini harus menjadi pencapaian besar bagi Nissan dan semua orang yang terlibat dalam mengambil tindakan positif terkait perubahan iklim global, dengan fokus pada elektrifikasi. Jika itu meningkatkan jiwa petualang Anda, Nissan Ariya mulai dari $43.190. Hanya saja, jangan merasa berkewajiban untuk mengunjungi Polandia.
