Merah Putih. dengan – Manik Trisna Dewi raih emas kedua, Lexy CdM mempersembahkan medali mengenakan busana adat NTT
Manik Trisna Dewi mengukir prestasi gemilang di SEA Games 2023 di Kamboja. Setelah menjadi yang terbaik di ajang Dragon Tiger Form, atlet putri kebanggaan tanah air Vovinam ini melanjutkan dominasinya di ajang Yin Yang Sword Form Putri.
Baca juga:
Polri mengapresiasi prestasi atlet balap sepeda SEA Games 2023
Dalam kompetisi yang berlangsung di Chroy Changvar Convention Center, Minggu (5/7), Manik berhasil menjadi yang terbaik dengan merebut 271 poin dari tim juri.
Dia mengungguli atlet Vovinam Kamboja Pov Sokha dan May Han Nin Aung Lwin dari Myanmar yang merebut perunggu.
Dua medali emas yang diperoleh Manik di Kamboja sangat istimewa. Pasalnya, ia melampaui rekornya di SEA Games Vietnam 2021 yang hanya meraih satu medali emas.
Khusus di Jurus Pedang Yin Yang putri, Manik mencatat juara berturut-turut. Ia berhasil mempertahankan emas yang diraihnya tahun lalu.
“Target SEA Games kali ini memang senjatanya (Pedang Yin Yang Bentuk Putri). Cukup berat karena mempertahankannya jauh lebih sulit daripada meraihnya,” kata Manik.
Manik patut diapresiasi. Dalam wujud Dragon Tiger, ia mampu memperbaiki rekornya di SEA Games 2021.
“Pada nomor itu pada SEA Games tahun lalu saya meraih perunggu dan tahun ini saya meraih emas insya Allah,” ujarnya.
Ia pun mengapresiasi dukungan penuh yang diberikan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) dan Chef de Mission (CdM) Lexyndo Hakim kepada tim Vovinam Indonesia.
“Saya berterima kasih atas kesempatan bela NKRI di negara lain. Saya berharap Indonesia bisa menambah medali lagi”, ujarnya.
Dalam acara penyerahan medali, Chef de Mission (CoM) tim Indonesia SEA Games 2023 di Kamboja, Lexyndo Hakim, berkesempatan menyerahkan emas kepada Manik. CDM yang akrab disapa Lexy itu mengenakan pakaian khas Nusa Tenggara Timur (NTT).
Lexy mengatakan, dirinya mengenakan busana NTT untuk mempromosikan budaya Indonesia di kancah internasional. Selain itu, Indonesia akan menjadi tuan rumah KTT ASEAN yang akan diselenggarakan di Labuan Bajo NTT. Dimana para pemimpin ASEAN akan hadir disana.
Lexy mengaku merinding saat memberikan medali emas kepada Manik.
“Manik adalah aset bangsa bagi kami. Tentu kami memintanya untuk membantu federasi, membantu Indonesia meraih yang terbaik. Namun, jika Manik merasa masih ingin berkarir dan belum ada regenerasi, maka tentunya saya , sebagai anak bangsa, bukan seperti CDM, sudah pasti harus mendukungnya,” kata Lexy.
“Jujur saya sedikit merinding saat memberikan medali emas kepada Manik karena baru pertama kali saya sebagai CdM memberikan medali dan apa yang saya berikan hari ini juga menjadi aset bangsa yang mengikuti SEA Games sejak Tahun 2011 sampai hari ini berarti prestasi mereka masih bisa dipertahankan. , dan tadi bersama kita dengar lagu Indonesia Raya berkumandang.”
“Saya kira kita bangsa Indonesia harus sering berdoa dan terus mendukung para atlet Indonesia yang sedang berjuang di SEA Games 2023 di Kamboja,” pungkasnya.
Lebih lanjut, CdM Lexy menjelaskan mengapa dirinya mengenakan pakaian khas NTT saat menyerahkan medali emas kepada Manik.
“Saya pun memutuskan untuk mengenakan pakaian khas NTT saat memberikan medali emas pada Manik karena ingin mempromosikan keragaman budaya nusantara,” jelasnya.
SEA Games 2023 Kamboja merupakan edisi ke-32. Ini adalah pertama kalinya Kamboja menjadi tuan rumah acara solidaritas olahraga multi-event di kawasan ASEAN.
Tim Indonesia untuk SEA Games 2023 di Kamboja yang dipimpin oleh Chef de Mission (CoM) Lexyndo Hakim mengikuti 31 cabang olahraga. Tim Indonesia mendapat dukungan dari official partner, Li-Ning, MyTours, NusaPay, Gudangkripto, Pocari Sweat, Essenza, Luggage, Independent Supply Logistics.
Baca juga:
Prabowo mengucapkan selamat kepada Lettu Agus Prayogo atas perolehan emas SEA Games 2023