Jakarta – Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menegaskan bahwa pihaknya tidak ada balik kanan mengenai penentuan calon gubernur Jawa Barat. Ridwan Kamil akan segera segera disampaikan untuk forward ke Pemilihan Kepala Daerah Jakarta.
“(RK) On the way to DKI,” kata Menteri Koordinator Sektor Perekonomian di Istana Kepresidenan Ibukota pada Senin, 5 Agustus 2024. Ketika ditanya kapan Koalisi Tanah Air Maju akan bertemu lagi untuk menentukan pencalonan figur yang forward ke Jakarta, Airlangga tidaklah menjawab.
Namun Airlangga menyampaikan bahwa akan ada kepastian mengenai pencalonan Ridwan Kamil dalam DKI Ibukota Indonesia dan juga Jusuf Hamka pasca Partai Golkar memutuskan untuk mengupayakan kader Partai Gerindra Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur ke Jawa Barat. “Nanti ya, to be announced. Sebelum 27 Agustus (pendaftaran pilkada serentak),” katanya.
Partai Gerindra sebelumnya mengupayakan Ridwan Kamil berlaga ke Pilgub Jakarta. Pencalonan RK sempat dibahas oleh Presiden Joko Widodo serta petinggi Koalisi Negara Indonesia Maju seperti termuat di laporan Majalah Tempo pada Edisi Senin, 17 Juni 2024. Laporan Majalah Tempo perihal pembahasan pencalonan RK mampu baca di sini.
Namun Partai berlogo pohon beringin menimbang-nimbang apakah akan mengusung Ridwan Kamil pada Pilgub Ibukota atau Jawa Barat. Elektabilitas Ridwan Kamil di dalam Jawa Barat telah terjadi mencapai di berhadapan dengan 50 persen dalam beberapa lembaga survei.
Sedangkan tingkat keterpilihan Ridwan Kamil ke Ibukota berkisar ke nomor belasan persen. Indikator urusan politik pada Kamis, 27 Juli 2024, merilis sigi ihwal nama calon Kepala daerah pilihan masyarakat Jakarta.
Peneliti utama Indikator politik, Burhanuddin Muhtadi, mengungkapkan pada simulasi top of mind di PIlgub Jakarta, pada simulasinya Anies Baswedan bertengger dalam sikap puncak dengan raihan 39,7 persen. Disusul Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di dalam tempat kedua dengan raihan 23,8 persen kemudian bekas Pemuka Jawa Barat, Ridwan Kamil di tempat ketiga dengan 13,1 persen.
Belakangan Partai Golkar meminang Dedi Mulyadi progresif berubah menjadi calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2024. Hal yang disebutkan diungkap usai pertarungan antara Dedi Mulyadi dengan utusan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, yakni Singgih Januratmoko lalu beberapa orang petinggi Golkar Jabar ke Pusat Kota Bandung pada hari terakhir pekan waktu malam 2 Agustus 2024.
“Pak Airlangga berpesan ke saya, jangan terlalu jarak jauh kalau main dari luar rumah, jangan melintasi Jawa Barat, harus berada di dalam wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan di Golkar yang digunakan sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang tersebut baik,” kata Dedi, mantan bupati Purwakarta dua periode.
Pilihan editor: Dasco Gerindra Klaim KIM Plus Sepakat Ridwan Kamil Maju Pilgub DKI Ibukota 2024
Artikel ini disadur dari Ketum Golkar Bilang Ridwan Kamil On The Way Pilkada DKI Jakarta