KabarOto.com – McLaren menjadi tim terakhir di balapan F1 Bahrain 2023 kemarin. Lando Norris harus menerima bahwa dia adalah pembalap terakhir yang finis, sedangkan Oscar Piastri harus menyelesaikan balapan karena masalah teknis.
Norris kehilangan waktu akibat berhenti sebanyak enam kali, gagal mengganti ban atau komponen yang rusak. Alih-alih mengisi gas ke dalam sistem pneumatik.
“Balapan yang sangat sulit. Kami memiliki beberapa masalah yang harus kami tangani selama balapan, itulah sebabnya kami harus terus mengadu setiap beberapa lap,” kata Norris.
Baca Juga: Klasemen Konstruktor F1 2023, Aston Martin Kalahkan Ferrari dan Mercedes!
Mesin mobil F1 tidak lagi menggunakan sistem cam, melainkan menggunakan gas solenoida. Selain katup yang bergerak karena tekanan hidrolik, bagian itu kini bocor, sehingga McLaren harus mengisi setiap beberapa lap.
Baca Juga: Nilai Balap George Russell Red Bull Bakal Mendominasi Musim 2023
“Kami terkena dua masalah keandalan. Oscar harus pensiun karena masalah kelistrikan yang sedang kami selidiki. Lando, sementara itu, mengalami kebocoran tekanan pneumatik di sisi unit daya. Hal ini memaksanya berlari setiap 10 putaran untuk mengisi ulang tenaganya. sistem,” kata pemimpin tim McLaren. , Andrea Stella.
