PANGANDARAN – Isteri Bupati Pangandaran, Hj. Ida Nurlaela Jeje Wiradinata mengucapkan syukur telah menerima vaksin COVID-19, Senin (8/2/2021).
“Alhamdulillah, saya baru saja menerima suntikan vaksin Sinovac. Vaksin ini baru disuntikkan setelah lolos skrining medis,” kata dia.
Baca juga : Sejumlah Gedung di Pangandaran Akan Jadi Tempat Isolasi Pasien OTG
Ida menyampaikan, BPOM telah menyatakan Sinovac memiliki efikasi sebesar 65,3 persen, lebih tinggi dari standar WHO yaitu 50 persen, artinya aman.
“Majelis Ulama Indonesia juga telah menyatakan, vaksin Sinovac halal untuk digunakan,” terangnya.
Ida Nurlaela menerima vaksin COVID-19 dengan jenis Sinovac. Dalam proses vaksinasi ini, dirinya harus melewati empat tahapan medis.
Baca juga : Cara Bedakan Batuk Biasa dengan Batuk Akibat COVID-19
Pertama adalah registrasi dan verifikasi data. Kedua skrining riwayat medis, kemudian tahap penyuntikan, dan yang terakhir adalah tahap monitoring selama 30 menit pasca penyuntikan untuk mengetahui efek dari pemberian vaksin.
“Alhamdulillah tidak ada efek samping pasca penyuntikan. Baik-baik saja. Baru bisa di vaksin hari ini, karena pada saat vaktinasi tahap pertama tekanan darah saya tinggi. Jadi baru hari ini saya di vaksin setelah lolos skrining,” ungkap Ida.
Seperti diketahui, sebelumnya pada pelaksanaan vaksinasi perdana di Kabupaten Pangandaran Ida Nurlaela gagal menjalani vaksinasi, karena tidak lolos skrining dan baru bisa divaksinasi saat kondisinya benar-benar siap secara medis.***