Merah Putih. dengan – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, Bandara Komodo siap menjadi tempat pendaratan delegasi peserta KTT ASEAN ke-42 tahun 2023.
Hal itu ditegaskan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat melakukan pengecekan langsung ke Bandara Komodo di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (6/5/2023).
Baca juga:
Timor-Leste tetap menjadi pengamat pada KTT ASEAN di Labuan Bajo
“Dalam beberapa hari kita akan kedatangan banyak tamu ASEAN. Kalau dilihat persiapan kita sudah sangat bagus. Bahkan warga desa (Labuan Bajo) juga menyambut mereka dengan suka cita,” kata Menhub.
Menurut Menhub, fasilitas di Bandara Komodo sudah siap menerima dan melayani penerbangan VVIP dan niaga.
Bandara Komodo memiliki panjang landasan pacu 2.650 meter dan lebar 45 meter yang dapat melayani pesawat A320 dan B738. Luas pelataran mencapai 31.000 m2 untuk 7 tempat parkir dengan rincian 4 pesawat berbadan sempit dan 3 pesawat baling-baling. Bandara ini juga memiliki terminal penumpang dengan luas 13.366 m2.
Kementerian Perhubungan juga menyiapkan bandara terdekat sebagai tempat parkir pesawat bagi para delegasi yang menghadiri KTT ASEAN ke-42, antara lain I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali, Lombok Praya, Sultan Hasanuddin di Makassar dan Bandara El Tari di Kupang.
Beberapa fasilitas pendukung lainnya juga telah disiapkan untuk mendukung kegiatan KTT ASEAN ke-42 tahun 2023, antara lain fasilitas pemeriksaan Bea Cukai, Imigrasi dan Karantina (CIQ) dan fasilitas helipad untuk evakuasi medis.
Selain mengecek bandara, Menhub Budi juga mengecek fasilitas transportasi, seperti 25 unit bus Hiace. Bus-bus yang seluruhnya memiliki landai yang terverifikasi ini akan menjadi bus yang akan melayani mobilitas para delegasi, penyelenggara, serta tim peliputan media, dari dan ke bandara, serta hotel dan tempat kegiatan.
Selain menyiapkan bus, 30 tim pengemudi yang mengetahui karakteristik dan kondisi jalan di Labuan Bajo juga disiapkan.
Selain itu, Kemenhub meninjau Kapal Motor (KM) Sinabung yang dioperasikan sebagai hotel terapung pada 6-12 Mei 2023. Kapal ini telah ditambatkan di dermaga Marina Labuan Bajo sejak Sabtu pagi (6/5/2023). . Kapal ini juga dapat digunakan untuk tim pendamping delegasi negara ASEAN, termasuk tim media, tim keamanan dan staf pendukung lainnya.
KM Sinabung yang disiapkan PT Pelni mampu menampung 2.000 penumpang yang terbagi menjadi 32 kabin kelas 1A, 20 kabin kelas 1B, 42 kabin kelas 2A, 14 kabin kelas 2B, dan satu kabin ekonomi. KM Sinabung juga memiliki ruang pertemuan dengan kapasitas 150 orang.
Terakhir, Menhub meninjau kawasan Meetings, Incentives, Conventions and Exhibitions (MICE) di Golo Mori. Venue ini nantinya akan digunakan untuk side event KTT ASEAN ke-42 2023. Kawasan MICE di Golo Mori dikembangkan oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC). (asp)
Baca juga:
Kapolri dan Panglima TNI menghindari bentrok antar anggota saat KTT ASEAN