JAKARTA – Presiden PSSI Erick Thohir meminta wasit yang akan beraksi di Liga 1 dan Liga 2 musim 2023-2024 yang terpilih dari hasil seleksi menjaga integritas dan menolak intervensi.
Menurut Erick Thohir, di tengah upaya PSSI untuk menciptakan pertandingan sepak bola yang bersih, bebas mafia wasit dan anti pengaturan pertandingan, wasit harus menjadi bagian penting dari ekosistem ini.
“Hari ini kita punya wasit, hasil seleksi yang cermat melibatkan ofisial JFA. Saya berharap 18 wasit dari Liga 1 dan 24 wasit dari Liga 2 yang dinyatakan fit bisa menjaga amanah yang diberikan, mereka ingin menjadi bagian dari apa yang kita semua mau, siap disumpah dan berkomitmen penuh untuk menghormati sepak bola kita”, ujar Erick Thohir di Jakarta, Kamis (22/6/2023).
Ditambahkannya, pemilihan wasit terbaik secara langsung akan meningkatkan kesejahteraan karena penugasan semusim akan bertambah.
Kini dengan wasit yang lebih selektif, selama kompetisi wasit Liga 1 akan memimpin pertandingan sebanyak 17 kali, sedangkan wasit Liga 2 akan memimpin pertandingan sebanyak 15 kali. Peningkatan kesejahteraan juga akan dinikmati oleh 36 asisten wasit Liga 1 dan 48 asisten wasit Liga 2.
“Dengan sering berhembus, pendapatan akan meningkat dan kesejahteraan otomatis akan meningkat, sehingga sulit untuk diintervensi. Selain itu, kami juga memperhatikan hal lain seperti BPJS Ketenagakerjaan untuk jaminan kesehatan dan rasa aman selama bekerja. Kami akan menjaga dan memperhatikan wasit karena ini penting untuk meredam kontroversi yang terjadi di masa lalu”, tambah Erick.