JAKARTA – Timnas Voli Putra Indonesia tak diperkuat oleh dua pmain senior, Rivan Nurmulki dan Nizar Julfikar di ajang Kejuaran Voli Asia 2023 atau Asian Men’s Volleyball Champions 2023. Nama mereka dihapus karena alasan regenerasi pevoli muda Tanah Air.
Namun ada dua alasan khusus Rivan dicoret dalam skuad Voli Tanah Air tersebut. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), Loudry Maspaitella.
Saat ini Rivan dikabarkan tengah menantikan keputusan hasil dari kode etiknya di kepolisian. Pevoli berusia 28 tahun itu disebut sedang dalam penghentian sementara dari tugasnya sebagai polisi.
Alasan selanjutnya karena Rivan juga akan menemani sang istri yang sedang mengandung anak kedua. Di lain sisi, Loudry juga mengatakan saat ini penting untuk memberikan kesempatan pemain muda untuk eksis di panggung internasional.
Meski demikian, Loudry juga mengatakan akan memanggil kembali Rivan ke Timnas Voli Putra Indonesia di Asian Games 2022 nantinya. Namun Nizar dipastikan tetap tidak masuk skuad di multi ajang itu.
“Lewat evaluasi tim setelah pulang dari Taiwan, diputuskan untuk mencoret Nizar, dengan pertimbangan regenerasi. Di bawah Nizar, ada bibit-bibit muda yang potensial, seperti Alfin Daniel. Mari kita beri kesempatan pada generasi muda. Rivan akan kita panggil kembali untuk Asian Games, sementara Nizar tidak,” jelas Loudry Maspaitella, pada Rabu (9/8/2023).
Follow Berita Okezone di Google News
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.