Sabtu, 25 Maret 2023, 14:22 WIB
MALANG – Perwakilan Menpora RI Muhadjir Effendy mengatakan, pemerintah pusat masih berupaya menjalin komunikasi dengan daerah yang telah menyatakan penolakannya terhadap tim Israel U-20 di Piala Dunia U-20 2023. Penolakan ini serius.
Komunikasi terus dijalin dengan Pemerintah Daerah (Pemda), khususnya yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Daerah tersebut adalah Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Jawa Timur, dan Bali.
“Masih dalam proses, karena bukan domain saya sebagai Plt Menpora”, kata Muhadjir, saat ditemui di sela-sela Kajian Ramadhan di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (25/3/2023). .
“Ini sudah menjadi domain atasan FIFA, tapi kita tinggal mempersiapkan semuanya”, tambah Menko PMK.

“Ini masih dalam proses, masih dalam proses, kita lihat nanti,” katanya.
Lebih lanjut, Muhadjir sebenarnya memilih untuk fokus mempersiapkan timnas U-20 Indonesia yang akan berlaga di Piala Dunia U-20 sebagai tuan rumah. Puncaknya adalah proses naturalisasi tiga pemain keturunan yang disetujui DPR RI.
“Kami sedang mempersiapkan seleksi kami, insyaallah seleksi kami sudah solid dunia,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan sudah ada dua kepala daerah yang dengan tegas menolak kehadiran Timnas Israel U-20 di Piala Dunia U-20 2023. Dua daerah itu adalah Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Pusat. Jawa Ganjar Pranowo.
Penerbit: Wikanto Arungbudoyo
Ikuti berita Sportsstars di berita Google





