Jakarta, Gizmology – Selain konsumen retail, DJI juga menyasar segmen enterprise. Pabrikan drone China baru-baru ini meluncurkan DJI Matrice 350 RTK, yang merupakan drone industri untuk operasi udara yang lebih aman dan lebih efisien.
Baca juga: Masuk Indonesia, DJI Mavic 3 Pro dengan kamera Hasselblad dibanderol mulai Rp 30 jutaan
DJI mengklaim M350 RTK adalah platform drone unggulan yang ditingkatkan yang lebih mudah beradaptasi, lebih aman, dan lebih efisien untuk operasi udara apa pun dalam keselamatan publik, energi, pemetaan, infrastruktur, atau kehutanan.
DJI Matrice 350 RTK merupakan penyempurnaan dari versi sebelumnya yang populer di pasar korporat, yaitu DJI Matrice 300 RTK. Christina Zhang, Senior Director of Corporate Strategy DJI, berkata, “Sangat menyenangkan melihat bagaimana pilot drone komersial di seluruh dunia menggunakan platform DJI untuk melakukan operasi mereka dengan lebih aman dan efektif daripada menggunakan teknologi tradisional.
“Fitur baru yang ditawarkan oleh teknologi canggih DJI Matrice 350 RTK memungkinkan operator untuk mendorong batasan ini lebih jauh lagi,” katanya.
Kelebihan dari DJI Matrice 350 RTK
Drone DJI Matrice 350 RTK memiliki waktu terbang maksimum 55 menit dan kapasitas muatan 2,7 kg. M350 RTK juga menampilkan peningkatan peringkat IP dari IP45 ke IP55, serta sistem penglihatan binokular enam arah dan sensor inframerah untuk memberikan kemampuan pengenalan, pemosisian, dan deteksi rintangan yang lebih baik.
Drone juga menggabungkan desain redundansi multi-layer di pesawat dan sistem sensor. Selain itu, kamera FPV telah diperbarui untuk operasi malam yang lebih aman. Juga tersedia radar CSM, yang dapat dibeli secara terpisah dan dipasang di atas drone, menyediakan jangkauan hingga 30 m untuk mendeteksi rintangan halus dalam jangkauan deteksi 360°.
Dalam hal penanganan, M350 RTK dilengkapi dengan DJI RC Plus, yang menawarkan layar kecerahan tinggi 7 inci, opsi mode operator ganda, dan waktu kerja hingga enam jam pada baterai eksternal standar WB37. Drone ini memiliki peringkat IP54 tahan debu dan air serta memiliki suhu pengoperasian -20° hingga 50° C. Drone ini dilengkapi dengan tombol dan tombol di bagian depan, belakang, dan atas, serta fungsi tombol yang dapat disesuaikan. Aplikasi RC Plus, Pilot 2, meningkatkan efisiensi dengan berbagai pilihan untuk mengelola drone dan proyek.
M350 RTK juga mencakup serangkaian fitur pintar yang meningkatkan efisiensi operasional. Fitur AI Spot Check dapat mengotomatiskan pemeriksaan rutin dan memberikan hasil yang konsisten. Fitur PinPoint memungkinkan untuk menandai dan menghitung objek dan memproyeksikan koordinat pada semua tampilan kamera sebagai ikon Augmented Reality (AR), yang sangat berguna dalam operasi pencarian dan penyelamatan.
Baterai TB65 baru di M350 RTK memiliki peningkatan 100% dalam jumlah siklus pengisian daya dan dapat diisi ulang hingga 400 siklus. Sistem baterai ganda mendukung penggantian baterai selama pengoperasian, memungkinkan penerbangan berulang tanpa mematikan drone.
Pengguna juga dapat mengatur jumlah hari untuk pelepasan otomatis, memperbarui firmware, mengekspor log, dan mengakses operasi cepat lainnya dengan sangat mudah.
Harga
(M350RTK)
Dengan diluncurkannya DJI Matrice 350 RTK (M350 RTK), DJI terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin industri dalam teknologi drone. Platform drone ini menawarkan keamanan dan efisiensi yang lebih baik, memungkinkan operator menjalankan operasinya dengan lebih efisien.
DJI M350 juga akan hadir di Indonesia melalui dealer resmi DJI salah satunya Terra Drone Indonesia. Namun belum ada informasi mengenai harga drone ini di pasaran Indonesia. Sebagai perbandingan, di Amerika Serikat, harga DJI Matrice 350 RTK Worry-Free Basic Combo adalah US$12.460 atau sekitar Rp185,6 juta. Lalu ada opsi DJI Care Enterprise Plus Renew (M350 RTK) seharga $1.989 atau DJI Care Enterprise Basic Renew (M350 RTK) seharga $664.
Temukan konten gadget dan teknologi terbaru dari Gizmologi di Google News, Instagram, YouTube, dan TikTok.