KabarOto.com – Truk Hyundai XCient pertama kali dihadirkan di Amerika Serikat. Hal tersebut merupakan bentuk optimisme produsen mobil asal Korea Selatan ini, mengingat peran penting kendaraan bertenaga hidrogen dalam industri mobilitas.
Sebelumnya, Hyundai XCient dihadirkan pertama kali pada 2020, di Swiss, Jerman, Israel, Korea Selatan, dan Selandia Baru. Selama tiga tahun terakhir, truk ini telah diuji, berlari hingga 6.437.376 km.
Versi yang diperkenalkan di California adalah varian 6×4, dilengkapi dengan sepasang sistem sel bahan bakar hidrogen 90 kW dan motor listrik 350 kW. Truk ini mampu menempuh jarak hingga 724 km, dengan muatan maksimal 37.000 kg.
Baca juga: Hyundai Exter Segera Meluncur di India
Sebagai informasi, sistem sel bahan bakar dikembangkan oleh bisnis tenaga hidrogen Hyundai dan HWTO, yang juga memproduksi sistem sel bahan bakarnya sendiri, untuk mobilitas udara, otomotif, laut, dan kereta api.
Hyundai sendiri belum mengungkapkan kapan truk hidrogen ini akan dipasarkan di Amerika Serikat. Namun, mereka berencana membangun rantai katup hidrogen yang kuat di Amerika Serikat.
Baca juga: Dibanderol Rp 820 Juta, Hyundai Ioniq 5 Mulai Dikirim ke India
Rencana ini akan dibuat di fasilitas Metaplant America milik Hyundai Motor Group di Georgia, satu-satunya pabrik EV khusus merek tersebut di Amerika Serikat.
Fasilitas ini akan mampu memproduksi hingga 300.000 EV per tahun dan akan menggabungkan sistem logistik ramah lingkungan, selain menggunakan truk sel bahan bakar hidrogen.
“Kami sangat percaya bahwa hidrogen adalah salah satu solusi paling kuat dan pragmatis untuk mencapai visi kami tentang ‘Kemajuan Kemanusiaan’ dengan mobilitas bebas emisi sebagai pilar fundamental untuk masyarakat yang berkelanjutan,” jelas Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Perdagangan kendaraan global bisnis sel dan material bahan bakar hidrogen di Hyundai Motor, Ken Ramirez.
