Berita Bulu Tangkis: Laju luar biasa Anders Antonsen melintasi Inggris berakhir di semifinal. Petenis Denmark itu menampilkan penampilan menghibur lainnya, termasuk comeback tujuh poin di game kedua, tetapi kalah dari pemain muda China, Li Shi Feng, dalam pertarungan ketat 11-21, 21-19, 18-21.
Anders Antonsen tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah melewatkan final Inggris pertamanya. Tapi dia sangat bangga dengan apa yang dia lakukan di lapangan di semifinal All England sehingga dia akan selalu dikenang.
“Saya hampir terpukul dalam permainan langsung. Saya berjuang dengan semua yang saya miliki dan berhasil pulih. Dan saya hampir memenangkan pertarungan itu,” kata Antonsen usai pertarungan.
Petenis Denmark itu memulai dengan sulit dan bangkit kembali di game kedua setelah tertinggal 2-9 5-12. Antonsen membalikkan keadaan dan memenangkan game kedua dengan skor 21-19.
Di game ketiga, dia mendapati dirinya memimpin 16-12 sebelum Li Shi Feng memulai comebacknya sendiri untuk memenangkan pertandingan 21-18.
“Itu pengalaman yang gila, naik roller coaster. Saya sangat bangga dengan pertandingan ini dan bermain dalam atmosfer itu di sini pada Sabtu malam di All England sungguh luar biasa,” pungkas mantan juara Indonesia Masters itu.
Pemain andalan Denmark lainnya dan juara saat ini, Viktor Axelsen telah tersingkir di babak 16 besar setelah kalah dari pemain muda Malaysia Ng Tze Yong.
Tag artikel: Anders Antonsen, Li Shifeng, All England 2023
Diposting oleh Ligaolahraga.com di https://www.ligaolahraga.com/badminton/terhenti-di-semifinal-all-england-anders-antonsen-prometheus-bangkit-lebih-strong
