SEPUTARPANGANDARAN.COM – Ketua BPC HIPMI Pangandaran Joane Irwan Suwarsa menyampaikan, sebanyak 6 orang anggota HIPMI Pangandaran dan 2 orang sopir yang mengikuti Musda HIPMI Jabar di Karawang, telah melakukan tes virus corona (Covid-19) menggunakan alat rapid test dan hasilnya negatif.
Pelaksanaan tes dilakukan di Labkesda Kabupaten Pangandaran, di Cikembulan, Kecamatan Sidamulih, Jumat (27/3/2020).
“Meskipun sudah melewati masa inkubasi, namun untuk mendapatkan kepastian kami melakukan tes virus corona (Covid-19) menggunakan alat rapid test. Alhamdulilah hasilnya negatif,” kata Joane.
Hal ini berkaitan dengan kegiatan yang diikutinya bersama sejumlah pengurus HIPMI Pangandaran, dalam musyawarah daerah (Musda) awal Maret lalu di Kabupaten Karawang dan dinyatakan sebagai salah satu klaster penyebaran virus oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Joane yang juga Anggota DPRD Pangandaran ini berharap hasil ini bisa membawa optimisme bagi semua anggota yang hadir dalam acara musda, Anggota keluarga dan masyarakat Kabupaten Pangandaran.
“Kita semua berkomitmen bukan hanya akan mematuhi setiap anjuran dari pemerintah, tetapi juga akan ikut berperan aktif, bahu-membahu melakukan berbagai upaya agar warga berhasil melewati pandemi ini,” pungkasnya.
Dengan demikian, tambah Joe Irwan, pihaknya meragukan Musda HIPMI Karawang menularkan Covid 19 karena dari hasil test para petinggi dan sebagian pengurus BPP, BPD, BPC HIPMI yang hadir dan mengikuti Musda HIPMI Karawang hasilnya semua negatif.
“Jadi saya ragu penularannya dari acara Musda HIPMi, bisa jadi yang positif tertular di kegiatan lain atau diluar acara tersebut,” pungkasnya.(*)
