Di Indonesia, mayoritas penduduk beragama Islam. Namun, di beberapa bagian negara khususnya di bagian barat, Islam menjadi minoritas. Hal tersebut kadang menyulitkan mereka dalam menegakkan kewajibannya sebagai seorang muslim.
Walaupun begitu, biasanya para muslim yang menjadi minoritas biasanya memiliki kisah inspiratif. Maka tak jarang kisah-kisah tersebut diangkat ke layar lebar agar penonton dapat memahami perjuangan para tokoh tersebut.
Bagi kamu yang ingin menonton kisah-kisah inspiratif para muslim tersebut, berikut ini rekomendasi film tentang islam yang dapat kamu tonton bersama keluarga!
1. The Message
The Message adalah film yang dirilis pada tahun 1977 lalu. Walaupun film tersebut sudah berumur lebih dari empat dekade, banyak orang sebagai film bertema Islam terbaik. Film ini melibatkan aktor dan aktris seperti Anthony Quinn, Irene Papas, dan Johhny Sekka.
Film garapan Moustapha Akkad ini mengisahkan sosok Nabi Muhammad SAW dari sudut pandang orang-orang terdekatnya. Dalam film ini, Rasulullah hanya dimunculkan dalam bentuk cahaya. The Message juga menampilkan bagaimana besarnya perang Badar dan perang Uhud.
2. Malcolm X
Pada 1992 lalu, Denzel Washington pernah berperan dalam film biografi garapan Spike Lee yang mengisahkan tentang Malcolm X. Dia adalah menteri Muslim Afrika-Amerika sekaligus aktivis hak asasi manusia di Amerika Serikat.
Film ini berfokus pada peristiwa-peristiwa penting yang melibatkan Malcolm X. Mulai dari kasus kriminal, penahanan, hingga dia tobat dan memeluk agama islam.
3. Ali
Ali merupakan film biografi tentang petinju legendaris, Muhammad Ali. Film yang dibintangi oleh aktor besar seperti Will Smith, Jamie Foxx, dan Jon Voight ini menyampaikan citra islam dalam pandangan positif.
Dalam film tersebut, Will Smith yang berperan sebagai Ali untuk pertama kalinya berhasil masuk dalam nominasi Oscar pada tahun 2002. Bahkan karena perannya tersebut, dia dikabarkan tertarik untuk mempelajari Islam.
4. AmericanEast
American East merupakan film yang dirilis pada tahun 2008 lalu yang disutradarai oleh Hesham Issawi. Dalam film tersebut melibatkan aktor terkenal seperti Sayed Badreya, Tony Shalhoub, hingga Sarah Shahi.
Film ini menceritakan tentang keluarga muslim yang berencana usaha kuliner Timur Tengah di Amerika. Keluarga tersebut harus menghadapi berbagai macam tekanan dalam usahanya tersebut yang diperlihatkan melalui sudut pandang dari tiga karakter.
5. My Name is Khan
Tak ingin kalah dari Hollywood, Bollywood juga pernah mengangkat film bertema Islam melalui film yang berjudul My Name is Khan. Aktor ternama sekaliber Shah Rukh Khan dan Kajol menjadi pemeran utama pada film ini.
My Name is Khan mengisahkan kehidupan seorang muslim yang menjadi korban ketidakadilan usai hebohnya aksi terorisme di dunia barat serta memotret bagaimana pandangan dunia terhadap Islam. Film ini juga menjadi film Bollywood termahal pada tahun 2010 dan menghasilkan pendapatan tertinggi dari luar India.
6. Bilal: A New Breed of Hero
Pada 2015 lalu, Uni Emirat Arab pernah merilis film animasi berjudul Bilal: A New Breed of Hero. Film tersebut mengisahkan seorang bocah bernama Bilal yang bertekad menjadi seorang pejuang. Namun dia diculik bersama saudara perempuannya untuk menjadi budak.
Kisah ini mengadaptasi kisah nyata dari salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW, Bilal bin Rabah, yang merupakan seorang budak. Dia yang seorang muslim disiksa setiap hari oleh majikannya agar kembali menjadi kafir. Namun, imannya yang kuat membuat dia tetap berpegang teguh pada agamanya.
7. 99 Cahaya di Langit Eropa
Terakhir, ada film dari Indonesia yang mengadaptasi novel karya Hanum Salsabiela dan Rangga Almahendra dengan judul 99 Cahaya di Langit Eropa. Film tersebut mengisahkan perjalanan Hanum (Acha Septriasa), seorang jurnalis yang menemani suaminya, Rangga (Abimana Aryasatya) yang sedang berkuliah di Vienna, Austria.
Keduanya harus beradaptasi di Eropa yang notabene umat muslim disana menjadi minoritas. Mereka bertemu dengan sahabat-sahabat baru serta menemukan jejak-jejak Islam di benua Eropa.
8. Mencari Hilal
Film yang dibintangi Deddy Sutomo dan Oka Antara ini menggambarkan situasi keberagaman beragama Indonesia yang lekat dengan pertentangan di antara dua kelompok pemikiran Islam. Yakni kelompok konservatif / kaffah atau kosmopolitan / cenderung modern.
Kedua kelompok itu digambarkan oleh tokoh ayah bernama Mahmud yang diperankan Deddy Sutomo dan putranya, Heli yang diperankan Oka Antara. Sebagai lulusan pesantren, Mahmud ingin menegakkan Islam secara murni ketika pengumuman proses pencarian Hilal di tv dirasa ‘ditunggangi’ banyak kepentingan.
Hal ini yang menimbulkan perselisihan dengan Heli yang berpikiran terbuka. Secara garis besar ‘Mencari Hilal’ menyadarkan bahwa untuk menyikapi perbedaan pemikiran ini adalah dengan saling memahami satu sama lain.
Meski tak tayang lama di bioskop, ‘Mencari Hilal’ mencuri perhatian di sejumlah negara salah satunya Bulgaria pada Menar Film Festival 2018 lalu.
Sumber: detik.com