Pangandaran – Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata melakukan aktivitas di pantai Pangandaran, Jumat (12/2/2021) pagi.
Amatan wartawan di lokasi, Jeje tampak berenang dan berendam di pantai Barat Pangandaran ditemani beberapa orang terdekatnya.
Sebelumnya, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata telah masuk kerja, Rabu (10/2/2021) pasca sembuh dari Covid-19.
Baca juga : Sembuh dari Covid-19, Bupati Pangandaran Kembali Ngantor
Jeje memaparkan sebagai Bupati dirinya tentu mendapatkan perawatan terbaik dari tim medis.
Namun sebaik apapun perawatan yang diberikan, tetap saja serangan virus itu membuatnya tidak enak.
Menjadi pasien yang diisolasi, ujar Dia membuatnya cukup terpukul karena aktivitasnya terganggu.
“Saya membayangkan, Saya saja sebagai bupati sangat tidak enak, meskipun dengan pelayanan terbaik. Apalagi kalau menimpa masyarakat biasa, pasti lebih menyiksa. Pokoknya masyarakat jangan sampai terpapar Corona,” kata Jeje.
Dia menyampaikan terima kasih kepada pihak medis RSUD Pandega Pangandaran yang telah telaten mengobatinya. Serta kepada semua pihak dan masyarakat yang telah memberikan dukungan dan doa untuk kesembuhan dirinya.
Jeje mengatakan selama tujuh hari pertama dirinya dilanda demam tinggi. Gejalanya mirip typus. Setiap sore dan pagi demam tinggi, trombosit turun.
“Ternyata COVID-19 itu menyerang kelemahan tubuh kita. Kalau jantung jelek, yang diserang jantung. Kalau paru jelek, yang diserang paru. Beruntung organ-organ vital saya bagus, jantung sehat paru sehat,” kata Jeje.
Jeje mengakui sebelum dinyatakan terpapar COVID-19, dirinya sedang dalam kondisi kelelahan karena bolak-balik perjalanan Pangandaran-Bandung.
“Saya telat makan, mungkin imun tubuh turun sehingga terpapar. Selain itu saya juga sering lengah, lepas masker saat bertemu orang-orang,” kata Jeje.
Dia juga mengimbau masyarakat menjaga kesehatan dan bersiap menerima vaksinasi yang dalam waktu dekat akan dilakukan oleh pemerintah.
“Terapkan selalu protokol kesehatan, nanti ikut vaksinasi. Jangan takut, vaksin itu aman dan halal,” kata Jeje.***