Kementerian Sektor Bisnis Kreatif (Kemenekraf)/ Badan Perekonomian Kreatif berusaha mencapai untuk memperbanyak Games Corner mengenalkan gim-gim lokal lewat ruang umum pada 2025 pasca pada 2024 berhasil merilis prasarana yang dimaksud di dalam Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
“Jadi harapan kita nanti di tahun ini akan ada banyak lagi Games Corner yang dimaksud ada di dalam hadir pada ruang publik. Salah satunya adalah Bandara,” kata Wakil Menteri Sektor Bisnis Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar ditemui awak media di dalam Kantor KSP Jakarta, Rabu.
Irene mengemukakan hadirnya games corner ke fasilitas-fasilitas masyarakat khususnya ke Bandara bermetamorfosis menjadi strategi dikarenakan mampu berubah menjadi gerbang baik wisatawan di luar negara maupun wisatawan domestik untuk menjajal segera gim hasil kreativitas anak bangsa.
Ia menceritakan khusus di Games Corner Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kemenekraf menggandeng Asosiasi Games Indonesi (AGI) untuk melakukan kurasi menghadirkan gim-gim terbaik di dalam infrastruktur umum tersebut.
Pada ketika diresmikan diketahui beberapa gim yang tersebut terpilih di antaranya Potion Permit, Troublemaker, My Lovely Empress, Petit Island, dan Dreadout 2, yang mana dikurasi oleh AGI dengan dukungan Nadi 13.
Selain itu, pada ruang yang dimaksud terdapat juga showcase gim untuk ponsel pintar berbasis Android yang mana dapat diakses melalui kode QR yang mana disediakan. Beberapa gim yang tersebut dipamerkan adalah Dadoo, Cisini Stories, Where is My Cat, lalu Selera Nusantara.
Lebih lanjut ia memaparkan pengenalan terhadap pemain gim di pada negeri untuk gim-gim lokal diperlukan dikarenakan sebenarnya gim lokal dari Nusantara sebenarnya sudah ada mendunia namun kerap tidaklah dikenali oleh masyarakat.
Ia optimistis strategi mengenalkan gim-gim lokal ke ruang publik, mampu memperbesar pangsa pangsa gim-gim lokal kemudian memperbanyak total pemain gim dari Indonesia.
“Masing-masing dari kita memegang langkah apakah games lokal atau games luar yang dimaksud mau kita mainkan. Dan saya bisa jadi dengan confident memohon teman-teman bisa jadi beri satu kesempatan itu (untuk gim lokal), dikarenakan saya confident dengan games lokal,” kata Irene.
Artikel ini disadur dari Kemenekraf targetkan perbanyak Games Corner lewat ruang publik di 2025