Indeks

Miley Cyrus: Endless Summer Vacation Album Review

Musim panas belum tiba, tapi Miley Cyrus merilis “Endless Summer Vacation”. Sesuai judulnya, album kedelapan dari bintang pop ini bertema seputar liburan musim panas yang membuat kita serasa berada di Los Angeles. ‘Flowers’ sudah dirilis sebagai single pertama, sedangkan ‘River’ menjadi single kedua yang dirilis bersamaan dengan perilisan album ini.

Miley Cyrus terlihat semakin dewasa setiap kali kembali dengan album baru. Meskipun judul dan gambar sampul album menyampaikan antisipasi liburan yang meriah, album ini bukan hanya tentang perayaan dan pesta.

Banyak peristiwa dalam kehidupan Miley Cyrus dalam beberapa tahun terakhir. Mulai dari persona publiknya, pernikahannya, hingga beberapa peristiwa privat yang mungkin tidak tersorot oleh media. Album ini bertujuan untuk merangkum perasaan tersebut melalui setiap lagu dan lirik multi-tema.

Esensi:

Apapun bisa terjadi di liburan musim panas, “Endless Summer Vacation” terdengar seperti rangkuman kisah musim panas Miley Cyrus dalam musik synth-pop tahun 80-an, genre musik yang benar-benar musim panas. Cyrus sepertinya memilih ‘summer break’ untuk menentukan estetika dan mood album ini. Itu bisa dilihat dari album art, tema video musik, bahkan tayangan dokumenter khusus yang bisa disiarkan di Disney+ Hotstar, “Miley Cyrus – Endless Summer Vacation (Backyard Session).

Sedangkan materi lirik “Endless Summer Vacation” berkisar pada lagu-lagu cinta, one-night stand dan patah hati, hingga kesepian pasca pesta. ‘Flowers’ merupakan lagu pembuka yang menyatakan cinta diri setelah putus cinta. Bahwa Cyrus mampu mencintai dirinya sendiri lebih dari siapapun. Tapi kemudian ‘Jaded’ menjadi balada melankolis tentang penyesalan cinta yang gagal. Itu hanya mengingatkan kita pada hits mereka sebelumnya, ‘Wrecking Ball’.

Di trek seperti ‘River’, ‘Handstand’, ‘You’ dan ‘Violet Chemistry’, ini adalah lagu pop pesta tentang gairah dan cinta. Tapi di “Endless Summer Vacation”, lagu cinta yang ditampilkan cenderung tentang cinta instan atau hanya one-night stand. Lalu track ‘Muddy Feet’ dan ‘Wildcard’ menjadi track patah hati dan luapan emosi tentang pengkhianatan harapan cinta yang sulit dijangkau.

Getaran suara:

Miley Cyrus mengungkapkan bahwa “Endless Summer Vacation” memiliki dua bagian, ‘AM’ dan ‘PM’. ‘AM’ mewakili getaran pagi dengan pancaran dan energinya, serta potensi untuk kemungkinan-kemungkinan baru. Sementara ‘PM’ mewakili suasana malam, dengan suasana pesta yang kacau dan glamor serta momen-momen melankolis.

Secara keseluruhan, “Endless Summer Vacation” adalah album dance pop dengan pengaruh synth-pop tahun 80-an. Tapi ada juga track seperti ‘Handstand’ yang komposisinya modern dan eksperimental. Kemudian ‘Muddy Feet’ yang memiliki unsur blues dengan sempurna menggambarkan emosi lembut dan perasaan pengkhianatan yang terkandung dalam lagu tersebut.

‘Island’ merupakan track yang komposisinya memiliki nuansa pop tropis yang lembut. ‘Wonder Woman’ mungkin menjadi track terakhir yang terdengar paling berbeda dari keseluruhan tracklist. Dari komposisi balada dengan akord instrumen piano, hingga lirik yang didedikasikan untuk mendiang neneknya. Sayangnya, “Endless Summer Vacation” adalah album pop yang hype-nya berkurang seiring berjalannya daftar lagu. Jadi meskipun album ini bertemakan ‘liburan’, tidak terasa lebih upbeat, justru terasa lebih lambat. Meskipun ada lagu-lagu bagus di album ini, satu-satunya kelemahan adalah karena ekspektasi judul dan substansi album yang membuat pendengar bingung.

Lagu terbaik:

‘Bunga’ masih single penjualan terbesar dan sebenarnya salah satu yang terbaik dari “Endless Summer Vacation”. Lagu ini memiliki chorus yang sangat catchy dan alurnya membuat pendengar ikut bernyanyi. ‘Jaded’ juga patut mendapat pengakuan lebih, layak menjadi single selanjutnya jika memang Miley Cyrus merilis single baru lagi untuk promosi kedepannya. Meski mirip dengan ‘Wrecking Ball’, tak bisa dipungkiri formula lagu seperti ini sangat enak didengar, menawan. Vokal dan emosi Cyrus semakin bersinar dengan lagu-lagu seperti ‘Jaded’.

Alih-alih ‘River’, yang merupakan single upbeat, ‘Violet Chemistry’ justru menjadi track after-party yang lebih catchy. Irama dan beat lagu ini juga lebih danceable. ‘Muddy Feet’ juga menjadi lagu terbaik di album ini karena unsur bluesnya. Lagu ini adalah lagu dengan getaran paling elegan di album ini.

“Endless Summer Vacation” adalah album ringan oleh Miley Cyrus. Tidak banyak eksperimen liar, baik dalam komposisi musik maupun penulisan lirik. Sedihnya, liburan musim panas Miley Cyrus yang dikandung dalam album ini adalah perayaan di permukaan yang menyembunyikan penyesalan, patah hati, dan sakit hati di dalam.

Exit mobile version