Google dikabarkan berada dalam melakukan pengembangan untuk mode “split-screen” ke ponsel lipat generasi berikut lebih banyak optimal dengan menyiapkan tampilan aplikasi mobile berdampingan bahkan ke pada waktu ponsel pada posisi portrait atau sedang dilipat.
Perubahan ini kemungkinan besar akan ditunjukkan pada ponsel pintar lipat Pixel 9 Pro Fold yang tersebut harusnya meluncur pada Agustus 2024.
Mode split screen berdampingan ini berubah jadi mengejutkan lantaran pada waktu ini sebagian besar ponsel cerdas Android hanya saja mengizinkan pemisahan atas-bawah pada tempat potrait akibat layarnya yang digunakan lebih tinggi kecil kemudian berbentuk persegi panjang.
Laporan yang dimaksud datang dari Phone Arena, Selasa (2/6), menyebutkan mode split screen bersebelahan itu dapat dikerjakan sebab diketahui Pixel 9 Pro Fold mempunyai aspek rasio yang mana hampir persegi untuk layarnya bahkan ketika dilipat dengan demikian, split screen pada tampilan portrait berubah jadi tambahan kemungkinan besar dilakukan.
Sebenarnya fungsi ini pertama kali diperkenalkan ke Android 14 QPR2 dan juga sudah pernah disempurnakan lebih banyak lanjut pada pembaruan selanjutnya.
Referensi kode di Proyek Narasumber Terbuka Android (AOSP) secara khusus menyebutkan “Pixel Fold 2”, yang sangat menyiratkan bahwa ciri ini dirancang untuk Pixel 9 Pro Fold yang akan datang.’
Selain rasio aspek tampilan, resolusi juga berperan pada mengaktifkan layanan ini. Layar Pixel 9 Pro Fold diharapkan miliki resolusi 2.076 x 2.152 di mode potret, sehingga memerlukan opsi pemisahan layar kiri-kanan untuk multitasking yang mana optimal.
Meskipun pembagian kiri-kanan di mode portrait merupakan tambahan yang tersebut mencuri perhatian, pembaruan ini bukanlah satu-satunya peningkatan yang tersebut dikerjakan Google untuk membantu multitasking lebih tinggi baik di Android.
Android 15 memperkenalkan kemampuan untuk menyimpan pengaturan split screen yang biasa digunakannya di dalam menu utama sehingga untuk pekerjaan berkelanjutan pada mode desktop pengguna mampu lebih banyak leluasa menyesuaikan tampilan aplikasinya.
Perlu dicatat bahwa multitasking dengan mode split screen bukanlah hal baru ke Android. Ini adalah pertama kali diperkenalkan di dalam Android 7.0 Nougat pada 2016.
Namun, penerapan pada Pixel 9 Pro Fold, dengan rasio aspek kemudian resolusinya yang mana unik, mewakili langkah forward yang digunakan signifikan pada menjadikan multitasking lebih tinggi intuitif serta efisien di dalam perangkat seluler.
Mendekati tanggal peluncuran Pixel 9 Pro Fold pada 13 Agustus, masih harus dilihat apakah Google miliki kejutan lain untuk pengguna yang menyukai fungsi multitasking.
Meskipun fokus pembaruan ini ada pada Pixel 9 Pro Fold, manfaatnya kemungkinan besar juga meluas ke perangkat lipat lainnya.
Seiring dengan perkembangan pangsa perangkat lipat, fitur-fitur seperti multitasking layar terpisah kiri-kanan pada mode potret akan menjadi semakin penting untuk memaksimalkan peluang perangkat lipat.
Artikel ini disadur dari Google optimalkan mode “split-screen” untuk ponsel lipat terbarunya