JAKARTA – Bintang Timnas Baseball Indonesia, Ranjani Lubis dan Charis Hamdani tidak diizinkan berlaga di ajang Pra-PON XXI. Pemain berusia 31 tahun itu merasa dirinya diabaikan oleh Perbasasi selaku federasi Baseball Indonesia.
Ranjani sendiri merupakan atlet yang membela tim Baseball Lampung pada PON edisi sebelumnya. Ia berhasil membawa tim Baseball Putra Lampung meraih medali perak.
Ranjani kemudian berpindah domisili ke Banten dan mengurus kepindahan. Namun proses administrasi kepindahannya malah diabaikan oleh Perbasasi selama setahun.

Alhasil nama Ranjani masih tercantum pada daftar pemain Baseball Lampung jelang Pra-PON XXI 2023. Sialnya, Baseball Banten menghadapi Lampung pada laga pembuka Pra-PON XXI 2023, Jakarta International Baseball Arena, Rawamangun, Jakarta, Minggu (30/7/2023).
Dirinya kemudian tidak diizinkan bermain dan hanya bisa menyaksikan dari tepi lapangan. Tak sendiri, Ranjani bernasib sama seperti rekannya, Charis Hamdani yang juga merupakan eks pemain Timnas Softball Indonesia di SEA Games Filipina 2019 silam.
“Kami cuma ada di lapangan tapi tidak bermain, jadi ofisial aja, harapannya sebagai Pembina atlet, kan Perbasasi Pembina kita, bersifat adil lah, saya sama Charis merasak gak fair, kita sudah mengurus surat setahun lalu, tidak ada surat balasan,” curhat Ranjani kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (1/8/2023).
Follow Berita Okezone di Google News
“Lampung memasukkan nama saya dan Charis, padahal pengisian longlist itu dengan syarat domisili, padahal KTP saya dan Charis sudah setahun sudah berubah di Banten, kenapa Lampung bisa memasukkan dan diterima dengann federasi?” tuturnya menambahkan.
“Kenapa atletnya berada di dua tempat? lalu ada pembiaran, sampai saat Technical Meeting, ada pembiaran sampai saya tidak bisa bermain, kalau saja dipanggil jauh-jauh hari, kan tahu apa yang harus kita lakukan, saya pribadi dan Charis apalagi tim Banten merasa dirugikan,” ujarnya lagi.
Terjadi kisruh saat Technical Meeting yang menyebabkan laga antara Baseball Banten menghadapi Lampung ditunda hingga Selasa (1/8/2023). Tidak menemukan titik temu, Ranjani dan Charis dinyatakan dilarang bermain secara sepihak.
“Ini sudah setahun, ada pembiaran, pas hari H sebelum lawan Lampung, ada Technical Meeting lagi, yang membawa surat saya dan Charis, semua federasi memanggil ketua-ketua Pengprov dan Manajer, dan tidak mendapat titik temu, game-nya ditunda,” jelas Ranjani.
“Dan kita berdua dinyatakan tidak boleh bermain, itu gak fair, padahal bermain atau tidak itu hak atlet, kalau itu hak atlet, harusnya kita dibiarkan bermain, kalau fair, biar prosedur surat menyurat tetap berjalan, sidang menyidang tetap berjalan tapi atlet tetap bermain, ini kan jadinya sepihak,” keluhnya lagi.
“Saya mau menekankan hak atlet bermain dibatasi Perbasasi dengan sepihak, atlet sudah mengurus segala administarsi yang diminta dari daerah asal, dan Perbasasi membiarkan itu, sampai hari ini tidak ada kejelasan, sampai hari ini tidak bermain, padahal bermain hak penuh si atlet” tandasnya.
Ditundanya laga menghadapi tim Lampung menjadi kerugian besar bagi Baseball Banten. Pasalnya, tim Banten harus melakoni dua laga dalam sehari pada Selasa (1/8/2023), yakni menghadapi Jawa Timur pada pagi dan Lampung pada sore harinya.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.