Berita Liga Indonesia 1: Pertahanan Persebaya Surabaya menjadi sorotan karena selalu menjadi incaran tim lawan dalam tiga pertandingan terakhir. Untuk mencegah hal seperti itu terjadi, pemain asing Leo Lelis berkomunikasi intensif dengan pemain dan pelatih. Kebetulan, ia meminta sambutan khusus dari legenda hidup, Bajul Ijo, yang juga asisten pelatih, Bejo Sugiantoro.
Gawang Persebaya Surabaya kebobolan tujuh kali dalam tiga laga terakhir Liga 1 Indonesia musim 2022/2023. Rinciannya, empat gol Bali United, satu gol ke gawang PSM Makassar dan dua gol ke gawang Rans Nusantara FC. Nilai-nilai ini menjadi bahan penilaian tersendiri untuk semua pemain.
“Ya, kami berbicara secara pribadi (dengan Bejo Sugiantoro) untuk membahas situasi dan pertandingan sebelumnya. Selain itu, kami juga menilai diri kami lebih baik,” kata Leo Lelis, seperti dilansir situs resmi klub.
Saat masih aktif menjadi pemain, Bejo Sugiantoro memang dikenal sebagai salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Indonesia dan Persebaya Surabaya.
Menurut Leo Lelis, Bejo Sugiantoro kerap memberi petunjuk saat pemain bertahan melakukan kesalahan. Di luar pertandingan dan latihan, pemain asal Brasil itu juga cenderung membahas bagaimana menghadapi forward yang bermain di Kejuaraan Indonesia.
“Ya, coach Bejo selalu ada di sisi kami, dia selalu memberi saran dan mengoreksi kami, jadi kami selalu berkomunikasi dengan coach Bejo,” kata pemain berusia 28 tahun itu.
Berbekal penilaian dan saran para legenda, pemain bernomor punggung 4 itu bisa menambah tiga poin pada laga Persebaya Surabaya melawan Barito Putera, Kamis (3/9) mendatang. Ia bertekad membawa Bajul Ijo ke puncak.
“Kami harus bekerja keras dan menantang diri sendiri untuk menambah tiga poin lagi secepat mungkin”, tutupnya.
Tag Artikel: Persebaya Surabaya, Liga 1, Leo Lelis, bejo sugiantoro
Diposting oleh Ligaolahraga.com di https://www.ligaolahraga.com/bola/pertahanan-persebaya-surabaya-masih-keropos-leo-lelis- Minta-wejangan-bejo
