Dengan jangka waktu kredit yang panjang, konsumen juga mengetahui bahwa harga mobil yang dibelinya jauh lebih tinggi dari harganya di jalan atau harga pasar mobil.
Berita. OLX – Pada paruh pertama tahun ini, sektor otomotif roda empat ternyata cukup menarik. Beberapa merek telah meluncurkan model barunya untuk konsumen di Indonesia.
Kehadiran mobil baru ini diharapkan dapat menjadi stimulus bagi mereka yang sudah berpikir untuk membeli mobil, namun masih menunggu model terbarunya.
Biasanya pembelian mobil baru ini masih dilakukan secara kredit yang membutuhkan campur tangan pihak ketiga yang posisinya berada di tengah-tengah antara konsumen dan dealer mobil itu sendiri.
Pihak ketiga ini disebut dengan leasing atau lembaga pembiayaan yang akan memudahkan calon konsumen untuk membeli mobil secara cicilan.
Melalui perusahaan rental ini, konsumen dapat memperoleh berbagai kemudahan kepemilikan kendaraan dengan program pembiayaan yang menarik. Mulai dari bunga rendah, cicilan ringan, hingga jangka panjang.
Kenyamanan terakhir yang disebutkan di atas kini sedang populer dan banyak konsumen yang memilihnya. Dengan jangka panjang atau dicicil, nilai cicilan akan lebih rendah dan dipertimbangkan sesuai kemampuan konsumen.
Namun nyatanya dengan jangka panjang ini, konsumen juga sadar bahwa harga mobil yang mereka beli jauh lebih tinggi dari harga jalan atau harga pasaran mobil tersebut.
Jadi pertanyaannya, apakah membeli mobil secara termin dan mengambil jangka panjang akan menguntungkan atau tidak?
Sebaiknya kredit mobil hanya bertahan tiga atau empat tahun. Jika lebih dari itu sebenarnya tidak disarankan dengan beberapa pertimbangan.
Jadi saran News.OLX jangan jangka panjang sampai tujuh tahun. Mungkin cicilannya akan terasa lebih ringan, namun jika dihitung secara keseluruhan, maka selisih harga mobil yang Anda beli akan sangat jauh.
Selain lebih mahal, Anda juga perlu melihat konsekuensi harga jual kembali setelahnya. Mobil baru ini juga akan berstatus nanti mobil bekas setelah menggunakan. Jika suatu saat Anda ingin menjualnya kembali, Anda harus ingat bahwa rata-rata kondisi mobil bekas yang bagus adalah saat berusia antara tiga atau empat tahun.
Jika lebih dari usia pemakaian, harga mobil akan turun. Orang tidak akan lagi berani membayar harga yang lebih tinggi.
Apalagi jika Anda bukan orang yang ahli dalam menjaga mobil Anda dalam kondisi terbaiknya, bisa dipastikan Anda akan rugi banyak.
Alasan lain mengapa lebih baik memiliki jangka waktu kredit pendek adalah karena biasanya model kendaraan setelah lima atau enam tahun ke depan, pabrikan akan mengeluarkan generasi baru yang telah mendapatkan beberapa perbaikan termasuk penambahan fitur.
Hal ini membuat mobil yang Anda beli terlihat lebih tua dan jauh tertinggal dari generasi baru.
Dari sini bisa kita simpulkan, jangka waktu membeli mobil baru secara kredit idealnya hanya tiga atau empat tahun. Lebih dari itu tidak dianjurkan.
Namun, jika itu benar-benar kemampuan Anda untuk mendapatkan prospek jangka panjang, itu kembali ke konsumen. Namun alangkah baiknya jika memiliki lahan yang panjang, juga harus diimbangi dengan kemampuan untuk selalu bisa merawat mobil dengan baik.
Salah satunya adalah dengan rutin merawat mobil di bengkel resmi agar riwayat servis tetap terjaga. Sehingga ketika akan dijual kembali harganya masih bisa terjaga dengan baik dan sesuai dengan harga pasar yang ada bahkan bisa lebih tinggi lagi.