Kamis, 2 Maret 2023, 15:45 WIB
JAKARTA – Pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian buka suara soal ketidakkonsistenan penampilan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti belakangan ini. Menurutnya, salah satu penyebabnya adalah Fadia yang belum mampu mengelola beban dan ekspektasi tinggi fans.
Eng Hian menilai Fadia perlu mengadaptasi masalah ini lagi. Pasalnya, masalah ini akan selalu ada di semua tingkatan yang lebih tinggi.
“Fadia masih belum bisa mengatasi masalah bale. Jadi selama turnamen pertama di bulan Juni, mereka riang dan fokus dan masih menjelajah, tapi tiba-tiba mereka baik-baik saja. Jadi harapan masyarakat berubah, harapan pengurus dan pelatih berubah, dan mereka sendiri berubah,” kata Eng Hian kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia, saat ditemui di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (3/1/ 2023).
“Itu yang harus Fadia sesuaikan lagi, adaptasi lagi. Bagaimana menghadapi adaptasi ini. Jika tekanan adalah segalanya, maka pasti ada. Menang dan kalah. Itu yang masih harus dibiasakan Fadia,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Eng Hian menegaskan bahwa ini semua soal mentalitas dan mentalitas pemain berusia 22 tahun itu. Ketika dia gagal menjaga kedua hal itu selama pertandingan, kemampuan terbaiknya tidak terlihat.
“Ya, ini masalah mentalitas, jadi bukan masalah teknis. Kami berbicara. Dalam latihan dia punya kemampuan di atas rata-rata, di atas 9 atau 10 kemampuan,” ujar pelatih berusia 45 tahun itu.
“Tapi selama turnamen, ketika dia tidak bisa mengendalikan pikiran dan mentalitasnya, hanya 30 persen dari keahliannya yang keluar. Itulah masalah dengan turnamen,” tambahnya.
Ikuti berita Sportsstars di berita Google