Pelatih Prawira Harum Bandung David Singleton memuji mentalitas timnya usai mengalahkan Pelita Jaya Bakrie di Game 1 Final IBL 2023.
JAKARTA – Pemain asing asal Prawira Bandung, Brandon Francis, dipastikan tidak bisa melakoni laga kedua final IBL 2023. Sang pelatih, David Singleton, tetap percaya diri bisa merebut gelar meski tanpa pemain utamanya.
Seperti diketahui, Francis terlempar di awal kuarter ketiga game pertama di Hall A Basket Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2023) malam WIB. Pemain asing terbaik IBL 2023 itu mendapat dua technical foul yang otomatis memaksanya istirahat lebih awal tadi malam.
Akibat kejadian tersebut, Prawira Bandung terpaksa harus bermain dengan hanya satu pemain asing, Jarred Shaw, di sisa pertandingan. Francis juga dilarang tampil pada leg kedua final yang akan dimainkan di GOR C-Tra Arena, Bandung, Sabtu (22/7/2023).
“Saya pikir apa yang kami lakukan malam ini, meski tanpa Francis, menjadi pertanda baik atas apa yang bisa kami lakukan di lapangan,” kata Singleton usai pertandingan pertama, Kamis (20/7/2023).
“Tentu akan menjadi tugas yang sulit karena kami kehilangan pemain penting yang biasanya memberikan 20 poin atau lebih, ini tidak akan mudah, mereka (Pelita Jaya) akan datang dengan keinginan untuk menang”, lanjutnya.
Meski tanpa Francis sejak awal kuarter ketiga, Prawira Bandung berhasil mempermalukan Pelita Jaya di depan penonton tuan rumah sendiri. Reza Guntara dan kawan-kawan berhasil menang dengan skor 74-65 di game pertama.
“Akan selalu ada peningkatan, begitulah cara kami hidup setiap hari. Kami akan menginginkan game kedua lebih dari yang pertama dan mentalitas serta energi itulah yang akan kami terapkan,” kata Singleton.
“Kami akan tetap berpegang pada rencana dan strategi yang telah dijalankan, kami akan bermain untuk fans Bandung yang selalu menggila. Saya pikir ini akan menjadi malam yang menyenangkan bagi kami di pertandingan kedua dan saya yakin kami bisa”, pungkas pelatih yang akrab disapa Coach Dave itu.
Penerbit : Furqon Al Fauzi
Ikuti berita Sportsstars di berita Google