HANYA – Borneo FC tumbang 2-1 saat bertandang ke Stadion Manahan Solo menghadapi Persis Solo dalam lanjutan Pekan 1 BRI League, Sabtu (15/07). Manajer Borneo FC Pieter Huistra menyebut timnya kurang efektif.
“Kami juga punya banyak peluang tapi tidak bisa mencetak gol. Kami mencoba bermain tapi sepertinya kurang efektif,” katanya usai pertandingan.
Catatan statistik menunjukkan Borneo FC berhasil menciptakan 9 peluang dengan total 14 tembakan, 4 di antaranya mengarah ke gawang. Bandingkan dengan Persis yang hanya mencetak 5 peluang dengan total 10 tembakan, 3 di antaranya menghasilkan gol.
“Terima kasih banyak. Mereka bekerja keras untuk mendapatkan kemenangan ini”, lanjut Pieter Huistra.
Dia juga tidak terkejut dengan strategi Persis Solo yang sangat ofensif di babak pertama. Pieter Huistra menegaskan, kekalahan timnya karena kurang efektif memanfaatkan peluang.
“Ya, kami tahu dan kami tidak terkejut dengan itu. Kami tahu ada beberapa ruang kosong. Kami seharusnya bermain lebih efektif. Kami mencetak gol,” ujarnya.
Sementara itu, Matheus Pato memprediksi pertandingan melawan Persis Solo tidak akan mudah. Timnya memiliki banyak peluang di babak pertama dan kedua, namun gagal mencetak gol.
“Kami fokus untuk pertandingan besok. Masih ada beberapa pertandingan lagi dan kami akan fokus untuk pertandingan besok”, pungkasnya.
Hasil ini menempatkan Persis Solo untuk sementara berada di peringkat 6 klasemen sementara Liga 1 BRI 2023/2024. Sedangkan Kalimantan berada di tangga ke-10.
Editor : Muhammad Pratama Supriyadillah
Ikuti berita Sportsstars di berita Google
