Effendi Syahputra Sarankan Erick Thohir Rayu AFA Agar Ajak Messi Terbang ke Indonesia

JAKARTA – Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga Partai Perindo DPP Effendi Syahputra meminta Ketua Umum PSSI Erick Thohir melobi Lionel Messi untuk bertanding dengan Indonesia dalam perjalanan FIFA pada 19 Juni mendatang.

Hal itu disampaikannya terkait pemberitaan jurnalis ESPN Argentina Leo Paradizo bahwa Messi tak akan ke Indonesia.

Effendi Syahputra yang merupakan legislator DPRD DKI Jakarta Dapil 7 yang meliputi Jakarta Selatan (Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Cilandak, Pesanggrahan, dan Setiabudi) mengatakan, sosok Messi menjadi magnet dalam laga yang dimaksud.

Dengan beredarnya rumor tersebut, menjadi kabar yang tak dinantikan oleh para pecinta sepak bola nasional karena ingin menyaksikan pertandingan Messi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 19 Juni nanti.

Maka politisi Partai Perindo – partai yang ditunjuk KPU dengan nomor urut 16 pada surat suara 2024 – meminta Erick Thohir melobi federasi sepak bola Argentina AFA untuk memikat Messi berkunjung ke Indonesia.

“Kami berharap, dengan jaringan sepak bola globalnya yang terkenal di Argentina, Pak Ketum Erick dapat menekan Messi untuk berubah pikiran tentang berkunjung ke Indonesia,” kata Effendi, Minggu (6/11/2023).

Juru bicara nasional Partai Perindo – partai yang dikenal peduli terhadap rakyat jelata, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera – melanjutkan, Erick Thohir juga bisa meminta bantuan legenda hidup di Argentina.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu legenda hidup Argentina, Juan Sebastian Veron dan Javier Zanetti berkunjung ke Indonesia dan bekerja sama dengan Erick Thohir untuk memberikan training clinic bagi pemain sepak bola U-16 Indonesia.

“Pak Erick memanfaatkan kedekatannya dengan Javier Zanetti dan Juan Veron yang baru saja berkunjung ke Indonesia untuk mempengaruhi keputusan Messi berkunjung ke Indonesia sebagai harapan jutaan pecinta sepak bola Indonesia,” ujarnya.

Editor: Hadi Febriansyah

Ikuti berita Sportsstars di berita Google