Xiaomi 13 Ultra secara resmi mengumumkan kehadirannya di Cina. Sesuai dengan namanya, smartphone ini mengemas banyak aspek “Ultra”, dan pengaturan kamera quad Leica 50MP hanyalah salah satu dari apa yang ditawarkan Xiaomi 13 Ultra.
Bagi yang belum tahu, Xiaomi 13 Ultra dibekali chipset Snapdragon 8 Gen 2 untuk sektor dapur pacu dan tampilan, smartphone ini menawarkan panel OLED C7 LTPO dengan kecerahan maksimal hingga 2.600 nits, menjadikannya smartphone dengan layar yang lebih terang.
Ya! Tak bisa dipungkiri, Xiaomi telah mengembangkan Xiaomi 13 Ultra yang berfokus pada sektor kamera. Hadir sebagai perangkat flagship, gambaran sebenarnya dari smartphone ini adalah dukungan lensa Leica Vario-Summicron yang diletakkan di bagian belakang.
Ada sensor kamera utama 1 inci Sony IMX989 50MP, yang juga mencakup dukungan untuk bukaan variabel antara f/1.9 dan f/4.0. Bagi mereka yang tidak tahu, bukaan variabel akan memungkinkan pengguna untuk mengontrol asupan cahaya serta kedalaman bidang.
Lebih lanjut, Xiaomi juga memperkaya Xiaomi 13 Ultra dengan kamera ultra-wide 50MP, yang juga menggunakan sensor Sony IMX858 f/1.8 dengan FoV 122 derajat. Sedangkan setup kamera telephoto memiliki sepasang sensor Sony IMX858 yang masing-masing beresolusi 50 MP.
Sensor pertama memiliki panjang fokus 75 mm, setara dengan zoom 2,5x, dan aperture maksimum f/3.0. Sedangkan fixed sensor kedua memiliki focal length lebih panjang yakni 120mm, menawarkan 5x zoom dan juga aperture maksimal f/3.0.
Seperti yang sudah disebutkan, sektor kamera bukanlah satu-satunya aspek “Ultra” dari Xiaomi 13 Ultra. Smartphone ini juga memiliki salah satu layar terbaik di pasaran. Handset ini menggunakan panel OLED C7 LTPO terbaru yang dikembangkan bersama oleh Xiaomi dan China Star.
Layar ini menawarkan resolusi 1.440 piksel dan kecerahan maksimum puncak hingga 2.600 nits, menjadikannya layar paling terang. Sebagai perbandingan, iPhone 14 Pro Max yang dipasarkan Apple hanya bisa mencapai 2.300 nits.
Chipset Snapdragon 8 Gen 2 Qualcomm, yang merupakan “mesin penggerak”, dipasangkan dengan opsi RAM 12GB atau 16GB dan penyimpanan internal 256GB, 512GB atau 1TB yang ditenagai oleh teknologi UFS 4.0. Ada juga baterai 5.000mAh dengan pengisian kabel 90W dan pengisian nirkabel 50W.
Dalam acara peluncurannya, Xiaomi mengatakan bahwa baterainya mampu bertahan hingga 60 menit dalam kondisi 1%. Peningkatan penting lainnya adalah port USB 3.2. Untuk perangkat lunak, Xiaomi 13 Ultra berjalan pada antarmuka MIUI 14 berbasis Android 13.
Di China, Xiaomi memasarkan Xiaomi 13 Ultra untuk varian memori 12GB/256GB dengan harga 5.999 Yuan atau setara Rp. 13 juta. Dua varian memori lainnya, 16GB/512GB dan 16GB/1TB, masing-masing dijual seharga 6.499 Yuan dan 7.299 Yuan atau setara Rp. 14,2 juta dan Rp. 15,9 juta.