KabarOto.com – 8 stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) milik PLN tersedia di sepanjang jalur mudik di Jawa Timur. SPKLU akan memudahkan masyarakat mudik dengan mobil listrik pada Lebaran 2023.
“Bagi pemudik yang menggunakan kendaraan listrik di Jawa Timur, SPKLU tersebar di delapan lokasi, sehingga sampai ke Bali semua sudah ada titik pengisian. Tidak perlu khawatir, sambil mengisi daya, Anda bisa bersantai di stasiun pengembalian,” ujarnya. Manajer PLN UID Jawa Timur, Lasiran dalam keterangannya.
Baca Juga: Mudahkan Traveler, Mobile App Ini Bisa Menampilkan SPKLU PLN
Lokasi SPKLU adalah rest area 626 A, 626 B Madiun, Embong Wungu, WTC, PLN Nusantara Power, Malang, Situbondo, hingga Banyuwangi. Tahun ini, PLN juga akan memasang 9 titik SPKLU di beberapa wilayah lainnya.
PLN juga menyediakan 15 stasiun penyambutan yang tersebar di Jawa Timur seperti Madiun, Ngadiluwih, Wlingi, Mojoagung, Pacitan, Kepanjen, Blega Madura, Rogojampi, Banyuwangi, Brondong, dan Babat.
“Pemudik yang lelah bisa singgah di welcome station yang kami sediakan. Ada kursi pijat, ruangan berpendingin, makanan dan minuman, dan lain sebagainya yang tentunya bisa mengurangi rasa lelah perjalanan jauh,” jelas Lasiran.
Bagi masyarakat yang ingin mudik, PLN mengimbau untuk memastikan listrik di rumahnya aman dengan memutus aliran listrik yang tidak perlu dan melaporkan potensi risiko melalui aplikasi PLN Mobile.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Madiun Rizky Ardiana menambahkan, ada tiga SPKLU yang disediakan PLN Madiun, dua di antaranya di rest area KM 626 A dan B, serta satu SPKLU di kantor PLN UP3 Madiun.
Baca Juga: Pulang Bawa Mobil Listrik ke Sumatera, PLN Serahkan SPKLU di Pelabuhan Merak
“Pemudik domestik yang menggunakan kendaraan aki apapun merknya bisa mengisi di SPKLU ini. Jika misalnya mengisi di rest area dan butuh istirahat, bisa berhenti di welcome station kita di sebelah SPKLU di KM 626 A rest daerah,” katanya.
Ia menilai, sebelum waktunya pulang, banyak warga yang sudah menggunakan SPKLU. Nah, pada masa mudik dan balik Lebaran 2023 ini, Rizky memprediksi akan lebih banyak pemudik yang memanfaatkan layanan ini.
