SEPUTARPANGANDARAN.COM – Dinas Olahraga dan Kepemudaan ( Disorda) Jawa Barat, secara resmi melepas kontingen yang akan bertanding pada Peparpenas IX Tahun 2019 di Jakarta, yang akan berlangsung dari 7 hingga 13 November 2019.
Sebanyak 20 atlet disabilitas, akan berlomba di empat cabang olahraga yaitu atletik bulutangkis, renang, catur dan tenis meja.
Sekjen NPC Jawa Barat, Agus mengatakan, ini merupakan momen yang luar biasa dan berharap dapat menghasilkan prestasi yang membanggakan Jawa Barat di tingkat nasional.
“Sebelumnya pada Peparpenas di Solo, Jawa barat menempati runer up dengan 14 medali emas, dan sekarang kita menargetkan juara umum dengan 16 medali emas,” terangnya.
Sementar itu, Kepala Disorda Jabar Engkus Sutisna menyampaikan salam dari gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, karena sedang berada di Korea Selatan.
Dirinya menyapaikan terimakasih pada semua pelatih dan oficial yang telah mendidik para atlet untuk berjuang di Peparpenas 2019.
Engkus berharap para kontingan dapat mempersembahkan prestasi untuk Jawa Barat.
Engkus meminta para atlet dapat menjaga kondisi agar siap bertanding dan meraih prestasi.
Pecatur Tunanetra asal Pangandaran Perkuat Tim Jabar
Sementara itu, dari 20 atlet Jabar yang diberangkatkan ke ajang Peparpenas IX Tahun 2019 ada satu atlet berasal dari Kabupaten Pangandaran.
Adalah Krisna Aji (16) siswa SLB BC Bina Harapan Pangandaran, menjadi satu-satunya pecatur tunanetra yang ikut memperkuat tim Jawa Barat.
Dirinya diharapkan meraih medali emas dan melengkapi 16 emas yang ditargetkan, agar mampu menjadi Juara umum pada Peparpenas kali ini. (*)