Sunday School Alumni, Ekspresi Desain dan Fesyen dari Yogyakarta

TAK lekang oleh waktu sebutan Kota Yogyakarta sebagai Kota Pelajar. Karena sesungguhnya banyak pemuda yang menjadikan kota ini sebagai tempat belajar. Inipun berlaku bagi sekelompok pemuda, yang menjadikan Kota Yogyakarta dijadikan tempat untuk belajar mengenal arti desain dan fesyen. Kemudian mereka pun berhimpun menamakan diri sebagai Sunday School Alumni (SSA). SSA merupakan jenama fesyen lokal asal kota Yogyakarta.

Semua diawali dengan ketertarikan mereka dalam dunia desain dan fesyen, “Sesungguhnya dunia desain dan fesyen memiliki unsur terikat dan saling tarik menarik,” ungkap founder SSA Natanael Pramudya pada wawancara tengah pekan ini (16/8).

Baca Juga:

Rayakan HUT 78 RI, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Kenakan Baju Adat Minahasa

ssa
Rilisan koleksi dari jenama fesyen ini selalu bertepatan dengan hari besar. (Sunday School Alumni)

Tumbuh dalam era teknologi dan desain visual, membuat ia berupaya mengingat kembali rekam masa kecil tentang arti dalam kepercayaan nasrani yang ada pada kegiatan Sekolah Minggu. Tentu dalam membangun jenama ini pemuda yang disapa Natan ini tidak sendirian. Ia di bantu oleh kedua temannya Jonathan Yael Fredo Santoso dan Javier Aditya, untuk mengembangkan bisnis ini.

Baca juga:  Erdogan dan Zelenskyy Bahas Keberlanjutan Ekspor Pangan di Laut Hitam

SSA berangkat dari sikap cinta dalam setiap ciptaan. SSA merupakan wujud kebebasan ekspresi kasih. “Sama seperti yang diajarkan saat Sekolah Minggu, berbagai prinsip mengasihi,” ungkap Jonathan.

Saat ini, SSA kini memiliki empat koleksi apparel yang telah dirilis. Seperti kaus, celana pendek, dan tas. Empat artikel tersebut bertajuk SSA Collective X GlorySpread, Special Christmas, Special Chinese New Year, dan Love No Fear. Setiap koleksi yang dibuat SSA memiliki daya tarik masing-masing.

“Kita memang senantiasa menarik inspirasi dari hari raya atau peristiwa khusus untuk merilis edisi terbaru,” jelas Jonathan.

Baca Juga:

4 Rekomendasi Sneakers Putih Terbaik 2023

ssa
Koleksi bertajuk ‘Love No Fear’ memiliki desain artwork unik dan menjadi identitas jenama ini. (Sunday School Alumni)

Salah satu contoh edisi yang bertajuk Special Christmas, kaus ini dirilis dalam rangka merayakan Hari Raya Natal. Kemudian koleksi tas Special CNY yang dirilis menjelang tahun baru Imlek.

Jenama fesyen lokal ini memiliki desain yang sangat ciamik dan eye catchy. Kamu bisa lihat koleksi yang bertajuk Love No Fear. Pada koleksi ini SSA merilis dua jenis pakaian sekaligus, kaus dan celana pendek. Kaus berwarna coklat memiliki desain logo besar di depan dan ditambah dengan artwork di belakang bertuliskan There is no fear in love membuat kaus ini terlihat semakin menarik dan unik.

Baca juga:  Biodata dan Agama Maurits Kjaergaard: Incarannya Manchester United!

“SSA menggunakan bahan dengan material terbaik, kami menyesuaikan dengan iklim di Indonesia. Tentunya adem,” ungkapnya.

Kaus-kaus yang menjadi koleksi SSA ini hadir dalam ukuran oversized. Bisa jadi kedepannya SSA akan membuat kaus dengan berbagai ukuran. Kaus-kaus kreasi kreatif ini dibanderol dengan harga Rp30 ribu – 150 ribu. (zvw)

Baca Juga:

Malaysia Larang Jam Pelangi, Pemakainya Bisa Dipenjara



Source link