PSSI Dorong Pemerintah Pusat Prioritaskan Stadion Klub Liga 1 Masuk Skema Renovasi

Presiden PSSI Erick Thohir berbicara dalam jumpa pers di Danareksa Tower, Sabtu sore (24/6/2023) WIB (Foto: Sportsstars.id/Ilham Sigit)

JAKARTA – Presiden Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir mendesak pemerintah pusat memprioritaskan stadion klub-klub Liga 1 masuk skema renovasi. Langkah ini diambil agar stadion bisa mendukung rencana penerapan video asisten wasit (VAR).

Pemerintah pusat merenovasi 22 stadion di Indonesia dengan anggaran Rp 1,9 triliun. Ini merupakan langkah transformasi sepak bola Indonesia pasca tragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022.

Erick Thohir menyebut klub-klub Liga 1 sangat membutuhkan kualitas stadion yang bagus. Hal ini untuk mendukung penerapan VAR dalam upaya meningkatkan kualitas kompetisi kasta tingkat atas di tanah air.

“Saya sudah mengusulkan kepada pemerintah untuk merenovasi 22 stadion. Kalau bisa, dari total 15 sampai 16 stadion yang akan digunakan Liga 1. Ini juga bisa menjadi prioritas renovasi,” kata Erick Thohir di Jakarta, Sabtu. (24/06/2023).

Teknologi Video Referee (VAR) dipastikan akan digunakan pada Liga Singapura musim 2023 (Foto: ilustrasi VAR)
Teknologi Video Assistant Referee (VAR) (Foto: Ilustrasi VAR)

Menteri BUMN itu mengatakan, akuisisi VAR tidak membutuhkan instalasi aneh di dalam stadion. Namun, hanya penambahan beberapa fasilitas penunjang saja yang bisa masuk dalam rencana renovasi.

“Persyaratan untuk mendapatkan VAR tidak berat. Ada ruangan VAR, listrik, instalasi fiber optic dan tentunya internet dengan minimal. Ini yang diminta agar VAR bisa berjalan secara online”, ujarnya.

Selain itu, PSSI juga akan memberikan pelatihan bagi para wasit di Indonesia agar semakin mumpuni dan mampu menggunakan VAR. Oleh karena itu, Persatuan Sepak Bola Indonesia bekerja sama dengan Japan Football Association (JFA).

VAR sendiri tidak bisa diterapkan pada awal Liga 1 pada 1 Juli. Teknologi ini diharapkan dapat digunakan pada Februari 2024.

Editor: Saliki Dwi Saputra

Ikuti berita Sportsstars di berita Google