Sebuah kawasan menarik dengan pemandangan sungai yang jernih, dipenuhi ribuan ikan nila yang hidup di bawah ekosistem sungai bernama Watergong. Watergong merupakan kawasan bersih yang terletak di kawasan wisata Ponggok, Klaten dan berada di kawasan sungai yang dulunya kotor namun kini telah tertata bersih dan airnya kini bersih dan dipenuhi ribuan ikan nila.
Kawasan wisata Watergogn dikelola oleh Bpk. Bagong Margoni yang juga pemilik tempat wisata ini. Dahulu gong air ini merupakan areal pabrik gulam, namun sekarang sudah tidak digunakan lagi. Wahana gong air ini memiliki panjang 100 meter dan lebar tiap petak 10 meter.
Selain tersedia restoran, Watergong juga menawarkan pemandian bola, meskipun luasnya tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan kawasan wisata Kalipusur yang dekat dengan Watergong.
Berikut hal menarik dari gong air ini:
sungai yang jernih

Kawasan Watergong merupakan destinasi menarik yang jarang diketahui banyak orang, khususnya masyarakat Klaten. Watergong merupakan sebuah sungai yang berubah menjadi tempat yang menarik dengan air yang jernih dan pemandangan sungai yang mengalir sangat bersih.
Dahulu kawasan ini merupakan kawasan dengan sungai-sungai kotor penuh sampah, namun berkat seseorang yang merubah dan menjadikan kawasan ini menjadi pemandangan yang menakjubkan, akhirnya mendapat nama Watergong, karena pemiliknya dipanggil Pak Bagong.
ikan nila

Yang paling menarik dari gong air ini adalah terdapat jutaan ikan nila di sebuah sungai bernama Sungaia Gejikan yang berada di kawasan wisata Ponggok Polanharjo. Panjang Watergong Sungai Gejikan adalah 100 meter dengan lebar masing-masing 20 meter. Setiap petak ditaburi 1 ton ikan nila, dengan setiap petak memanen hingga 20 ton ikan nila. Pemandangan ikan nila hampir mirip dengan yang terlihat di Jepang.
Meski sungai ini dulunya merupakan tempat pembuangan sampah, namun berkat kreativitas pemiliknya, tempat ini berubah menjadi kawasan yang tertata rapi dan bersih. Melihat banyaknya ikan nila yang hidup di sungai ini, sulit dipercaya. Meski banyak, ikan nila tidak boleh dikonsumsi sembarangan dan harus ada izin dari pemiliknya.
Pengumuman. Gesek ke bawah untuk melanjutkan
Warung makanan dan musik

Selain pemandangan sungai yang indah, di kawasan bonggol ini juga terdapat warung makan yang menawarkan menu ikan yang berbeda, terutama mujair dengan berbagai hidangan lezat. Kita dimanjakan dengan sajian khas dengan bumbu dan racikan ala warung makan gogo d’água yang berada di atas sungai sekaligus kita bisa melihat pemandangan sungai sambil menyantap hidangan yang kita sukai.
Saya suka makan ikan dan membeli ikan segar

Selain melihat banyak ikan, kita juga bisa meminta izin untuk memberi makan ikan dengan makanan yang sudah tersedia di Watergong. Paling-paling bukan, kita bisa memberi makan jutaan ikan dan asyiknya kita bisa melihat pemandangan banyak ikan di sungai Watergong ini.
Selain itu kita juga bisa membeli ikan segar dan juga ikan koi yang dibudidayakan di watergong ini. Ikan segar seperti mujair dengan harga yang sudah ditentukan bisa kita bawa pulang untuk oleh-oleh.
Nah bagi anda yang tertarik untuk mengunjungi kawasan wisata Watergong, anda pasti penasaran dengan tempat wisata yang jarang kita dengar ini.