Sabtu, 25 Maret 2023, 19:20 WIB
Pol Espargaró (GASGAS Factory Racing Tech3) berfoto dengan motornya sebelum MotoGP Portugal 2023 (Foto: Twitter/@Tech3Racing)
PORTIMAO – Kecelakaan mengerikan yang menimpa Pol Espargaró saat latihan bebas 2 MotoGP Portugal 2023 membuat rekan-rekannya berang. Francesco Bagnaia dan Marc Marquez langsung marah dan menuntut Dorna Sports, FIM dan pihak berwenang berbenah.
Sesi latihan bebas MotoGP 2023 di Portugal diwarnai bendera merah. Ini terjadi setelah Espargaró mengalami kecelakaan serius di tikungan 10 Circuito Internacional do Algarve, Portimão, Portugal.
Dalam tayangan ulang terlihat pebalap tim GASGAS Factory Racing Tech3 itu terlempar dari motornya. Dia kemudian meluncur melintasi kerikil dan bertabrakan dengan penghalang. Akibatnya, pembalap Spanyol itu harus dilarikan ke rumah sakit di Faro, Portugal untuk pemeriksaan dan perawatan.
Kabar terbaru Espargaró menderita paru-paru memar, patah rahang, dan patah tulang di punggungnya. Melihat hal itu, Bagnaia dan Marquez langsung geram dan menuntut perbaikan.
“Tanpa kerikil ini bisa lebih buruk. Namun, dari aspal hingga kerikil, Pol justru meluncur lebih cepat lagi. Saya pikir penghalang udara di sana kecil atau tidak ada,” kata Bagnaia, dikutip dari kekuranganSabtu (25/3/2023).
“Sudah sampai pada titik di mana mereka (otoritas) harus memasang pagar pembatas besok, bukan tahun depan,” kata Marquez.
Hanya untuk informasi, tentang udara (penghalang udara) adalah pelindung tambahan di depan batang penahan (hambatan). Fungsi alat ini adalah untuk mengurangi kecepatan jika pilot keluar jalur agar tidak mengalami benturan yang fatal.
Bentuknya mirip dengan pagar, tetapi terbuat dari udara. pagar udara berharap dapat mengurangi gaya tekan tubuh pilot sebelum menabrak pagar besi asli.
Penerbit: Wikanto Arungbudoyo
Ikuti berita Sportsstars di berita Google
