Plt Ketum Bersyukur Hasil Survei Sebut PPP Lolos Ambang Batas Parlemen

Merah Putih. dengan – Hasil survei terbaru Charta Politika Indonesia yang dirilis Senin (15/5/2023) menunjukkan kelayakan PPP sebesar 4,1%.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya mengatakan, ini pertama kalinya PPP mendapatkan angka di atas ambang batas parlemen (PT).

Baca juga:

Sederet nama calon wakil presiden yang diajukan PPP mendampingi Ganjar Pranowo

“PPP pertama kali dalam riset kami melampaui batas parlemen, yakni 4,1 persen”, jelasnya.

Hasil survei Charta Politika adalah: PDIP 22,1 persen, Gerindra 14,9 persen, Golkar 9,8 persen, PKB 7,8 persen, PKS 7,2 persen, NasDem 6,6 persen, Demokrat 6,1 persen, PPP 4,1 persen, PAN 3,8 persen, Perindo 3,2 persen, PSI 0,5 persen, Garuda 0,3%, Gelora 0,2%, Ummat 0,2%, PBB 0,1%, Hanura 0,1%, PKN 0,1%, Buruh 0,1% dan TT/TJ 12,8%.

Survei dilakukan pada 2 Mei hingga 7 Mei 2023 melalui wawancara tatap muka dengan 1.220 responden yang berusia minimal 17 tahun atau yang memenuhi syarat sebagai pemilih dan tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Baca juga:  Hasil Korea Open 2023: Sikat Wakil Malaysia, Putri Kusuma Wardani Tembus 16 Besar

Sampel ditentukan dengan menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error sekitar 2,82 persen.

Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono mengaku bersyukur hasil jajak pendapat membuktikan partainya lolos ambang batas parlemen pada Pemilu 2024.

“Alhamdulillah, selama tujuh bulan kerja kita dengan konsolidasi nasional, telah membuahkan hasil,” ujarnya.

Selain konsolidasi nasional, kata dia, hasil keputusan Rapimnas V di Yogyakarta yang secara resmi mencalonkan Ganjar Pranowo sebagai capres 2024 juga berdampak signifikan.

“Kami telah mencalonkan Pak Ganjar sebagai calon presiden dalam beberapa tahap, juga di bagian konsolidasi. Tentu ini sebagai ucapan terima kasih dari masyarakat yang masih mencintai PPP”, tegasnya.

Mardiono mengaku akan terus bekerja maksimal untuk memenangkan PPP. Apalagi, kata dia, setelah penetapan caleg di seluruh Indonesia.

“Semua akan turun ke lapangan untuk mensosialisasikan program PPP dan capres yang kita usung,” ujarnya.

Ambang batas parlemen untuk pemilu 2024 adalah empat persen. Hal itu tertuang dalam Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pemilu.

Baca juga:

Resmi setor nama Legislatif, PPP pasang target tinggi di Pilkada 2024



Source link