Pemkot Solo Butuh Anggaran Rp 322 Juta untuk Beli Pompa Air Stadion Manahan

MerahPutih.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terus bekerja untuk memperbaiki sejumlah kekurangan sarana prasarana (Sarpras) penunjang jelang Piala Dunia U-17.

Kepala Dispora Solo, Rini Kusumandari mengatakan, saat ini salah satu kebutuhan tambahan mendukung Piala Dunia U-17 adalah pompa air portabel senilai Rp 322 juta. Pompa air ini sangat dibutuhkan untuk menyirami rumput.

Baca Juga

Menpora Pastikan Pembukaan Piala Dunia U-17 di JIS, Final di Manahan

“Hasil peninjauan FIFA pada awal Agustus lalu rumput kuning jadi catatan. Kita evaluasi dengan melakukan penyiraman rumput dengan membeli pompa air,” kata Rini, Rabu (16/8).

Nantinya, lanjut Rini, pompa air itu akan digunakan di Manahan dan empat lapangan pendamping yakni Stadion Sriwedari, Lapangan Kota Barat, Lapangan Sriwaru, dan Lapangan Banyuanyar.

“Berdasarkan perkiraan awal ada penambahan sarpras berupa pompa air sebanyak 6-8 unit. Mesin pompa ini disiapkan untuk cadangan dan penggantian pompa air yang rusak,” katanya.

Baca Juga

Suporter Ricuh saat Laga Persis Solo vs Persib di Manahan

Ia mengatakan kebutuhan lain adalah untuk membeli alat potong rumput. Disinggung soal mekanisme penganggaran, Rini belum bisa memastikan apakah sarpras tambahan itu akan diadakan dari APBD Perubahan 2023 atau dana dari pemerintah pusat.

Baca juga:  Dragon Ball Z: Budokai Tenkaichi 4 Siap Rilis untuk Konsol Next-Gen

“Kami berharap kebutuhan yang mendesak ini segera terealisasi. Kami juga masih menunggu kebutuhan lain yang muncul setelah hasil inspeksi terakhir,” papar dia.

Ia menambahkan FIFA akan kembali melakukan peninjauan di Kota Solo pada 26 Agustus. Kekurangan atau catatan pada evaluasi sebelumnya harus segera dibenahi. (Ismail/Jawa Tengah).

Baca Juga

Timnas U-17 Lakoni Uji Coba Lawan Persis Youth di Stadion Manahan Solo



Source link