BERITA  

Pembangunan Nikel Tahap 1 Bakal Disetop, Ini Kata Investor

Pembangunan Nikel Tahap 1 Bakal Disetop, Ini Kata Investor

Jakarta – Kementerian Energi juga juga Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana melakukan pembatasan penyelenggaraan pabrik pengolahan serta pemurnian (smelter) nikel kelas dua, khususnya untuk produk-produk Nickel Pig Iron (NPI) serta Fero Nikel (FeNi). Hal ini mempertimbangkan sisa cadangan bijih nikel yang tersebut mana hanya sekali sekali mampu hingga 15 tahun ke depan

Arif S Tiammar Dewan Penasihat Asosiasi Prometindo menyambut baik dengan langkah pemerintah tersebut. Dengan dihentikannya pengerjaan smelter nikel, maka pemodal bisa saja jadi segera beralih ke hilirisasi. Menurut Arif, secara finansial kemudian teknologi ke arah hilir lebih besar besar secure daripada ke hulu.

Selengkapnya saksikan diskusi Safrina Nasution bersama Arif S Tiammar Dewan Penasihat Asosiasi Prometindo serta Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Minerba Irwandy Arif dalam segmen Mining Zone di area area Program Closing Bell CNBC Indonesia, Selasa (17/10/2023).

Baca juga:  Tenaga Mancanegara Disebut Mendominasi Proyek Hilirisasi, Luhut: Hanya 10%-15% Saja

Sumber: CNBC Indonesia