Rabu, 8 Maret 2023, 11:30 WIB
Insiden mengerikan gelandang Madura United Ricki Ariansyah memicu reaksi keras dari salah satu pemain naturalisasi, Lee Yu-jun, hingga kecaman keras dari PSSI. (Sumber: Instagram)
SEMARANG – Insiden mengerikan gelandang Madura United Ricki Ariansyah memicu reaksi keras dari salah satu pemain naturalisasi, Lee Yu-jun, hingga kecaman keras dari PSSI. Ia mendesak PSSI tidak hanya fokus pada wacana naturalisasi, tapi juga memperhatikan keselamatan pemain di lapangan.
Seperti diketahui, peristiwa teror terjadi dalam lanjutan laga Liga 1 Pekan 2022-2023 pekan ke-29 antara Madura United vs PSIS Semarang. Duel kedua tim digelar di Stadion Jatidiri Semarang.
Madura United memenangkan pertandingan dengan skor meyakinkan 2-0. Penyerang Madura United Beto Gonçalves membuka skor di menit ke-13. Gol kedua tim berjuluk Laskar Sape Kerrab itu dicetak pemain pengganti Ricki Ariansyah, pada menit 90+2.
Namun, momen gol tersebut berubah menjadi kejadian mengerikan. Ricki tampil tak sadarkan diri usai mencetak gol kedua Madura United melalui sundulan. Dalam tayangan ulang, salah satu pemain PSIS terlihat berusaha menghadang bola dengan tembakan.
Tendangan itu mengenai Ricki. Pemain berusia 25 tahun itu kemudian dipukul. Kepalanya terlihat membentur tanah, sebelum jatuh pingsan.
Tim medis dan ambulans memasuki lapangan untuk membantu pemain. Untung nyawa Ricki bisa diselamatkan. Sekarang, pemain sudah sadar dan terlihat lebih baik.
Ikuti berita Sportsstars di berita Google
