Indeks

Nutrisi Tambahan Bantu Anak Bermasalah Makan Tumbuh Maksimal

MASALAH Makan pada anak sudah menjadi masalah umum yang dihadapi para ibu di Indonesia. “Di Indonesia prevalensi masalah makan mencapai 63% pada usia 3 sampai 6 tahun dan 70% pada usia prasekolah”, kata pakar gastrohepatologi Universitas Indonesia Prof. dr. Badriul Hegar Syarif, SpA(K), PhD pada acara tersebut koleksi media Penyebab dan Dampak Masalah Makan Terhadap Tumbuh Kembang Optimal Bersama Morinaga Morigro yang digelar di kawasan Kuningan, Jakarta, Selasa (18/7).

Dokter jaga di RSUPN, dr. Ciptomangunkusumo mengatakan, orang tua perlu lebih memperhatikan masalah pemberian makan anak. “Begitu ada masalah makan, data menunjukkan ada pengaruh terhadap pertumbuhan, baik berat badan maupun tinggi badan. Begitu juga dengan asupan nutrisi, vitamin dan mineral yang terbatas. Data lain menunjukkan bahwa masalah makan dapat mengganggu tumbuh kembang anak. Selain itu, emosi anak dan ibu bisa terganggu akibat masalah makan. Jadi, secara keseluruhan, masalah pangan ini bisa berdampak pada keluarga,” kata Hegar.

BACA JUGA:

Bahayanya, mother almond memicu gangguan makan pada anak

Selain itu, psikolog anak dan remaja dari Institute of Applied Psychology UI Vera Itabiliana SPsi MPsi menyatakan bahwa sikap anak terhadap makanan sangat dipengaruhi oleh interaksi di tahun-tahun pertama kehidupan anak. Dalam proses pemberian makan atau feeding terjadi interaksi antara anak dengan ibu atau pengasuhnya. “Pola interaksi ini berdampak besar pada sikap anak terhadap makanan. Bisa jadi, anak trauma makan karena ibunya menyusu, atau misalnya menggunakan makanan sebagai hukuman”, jelasnya.

Dalam proses pemberian makan, terjadi interaksi antara anak dengan ibu atau pengasuhnya (foto: pexels-anna-shvets)

Orang tua, menurut Vera, berperan sangat penting dalam memberi makan anaknya. Anak Anda akan meniru kebiasaan makan orang tuanya, termasuk variasi menu.

“Memperkenalkan anak pada proses pemberian makan merupakan stimulus bagi anak. Stimulasi ini pada prinsipnya merupakan proses yang dilakukan secara berulang-ulang,” ujar dokter spesialis anak tumbuh kembang Dr. Bernie Endyarni Medise, Sp.A(K), MPH. Bernie menjelaskan bahwa untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal, anak membutuhkan nutrisi dan stimulasi yang tepat.

Kecukupan gizi, menurut Bernie, meliputi kecukupan jumlah dan jenisnya. “Kekurangan gizi akibat masalah makan pada anak dapat mempengaruhi perkembangan otak, fisik dan tumbuh kembangnya,” ujarnya. Lebih lanjut, kekurangan nutrisi karena masalah pola makan dapat melemahkan kekebalan tubuh dan memicu infeksi. “Anak juga tidak memiliki energi untuk bermain sebagai bentuk stimulasi lingkungan. Pada tingkat yang lebih serius, keterlambatan perkembangan bisa terjadi hingga yang paling dikhawatirkan adalah regresi atau penurunan pertumbuhan,” jelasnya.

Dengan dampak yang demikian, masalah makan pada anak harus segera diatasi. “Pada umumnya anak dengan masalah makan tidak menyukai makanan padat. Namun, bukan berarti makanan padat bisa dihentikan dan diganti dengan asupan cairan. Stimulasi makanan padat tetap harus diberikan,” jelas Hegar.


BACA JUGA:

Nyeker bisa menambah nafsu makan anak anda

“Bagi anak yang sulit makan, upaya pertama yang harus dilakukan adalah mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat serta memulai pola makan yang sehat. Untuk itu, Morinaga Morigro hadir untuk meningkatkan fungsi pencernaan dan penyerapan nutrisi. Pencernaan yang berfungsi dengan baik akan berdampak pada peningkatan nafsu makan,” ujar Junita, Head of GUM Business Unit di KALBE Nutritionals.

Morinaga Morigro hadir dengan formula Gromax yang diperkaya dengan minyak ikan, probiotik BB536 dan serat FOS serta kaya akan kalsium. Susu formula ini membantu mengoptimalkan nutrisi agar anak makan dengan baik dan tumbuh optimal. “Kandungan minyak ikan dalam formula GROMAX dapat membantu anak mencapai tinggi dan berat badan ideal, serta berfungsi sebagai a bala bantuan nafsu makan,” jelas KALBE Nutritionals Head of Medical Marketing Dr. Muliaman Mansyur.

Morinaga memperkenalkan Morigro pada formula Gromax sebagai nutrisi tambahan untuk anak bermasalah makan. (foto: Merahputih.com/Dwi Astarini)

Probiotik BB536 dan prebiotik serat FOS juga membantu menjaga imunitas anak dan kaya akan vitamin A, C, E dan zinc. Morinaga Morigro juga dilengkapi dengan kandungan kalsium, vitamin D, 14 vitamin dan 9 mineral yang tinggi serta kandungan gula yang rendah. “Susu ini bisa diberikan pada anak di atas satu tahun yang memiliki masalah makan. Asupan ini tentunya diberikan setelah makanan padat,” tambah Muliaman.

“Kami optimis susu ini menjadi solusi tambahan asupan anak-anak yang bermasalah dengan makan, sehingga generasi mendatang dapat makan dengan lahap dan tumbuh optimal”, pungkas Junita.(dua)


BACA JUGA:

Kenalkan pola makan yang berbeda pada anak sejak dini



Source link

Exit mobile version