Indeks

Merger, Kecepatan Download Tri dan Indosat Naik

Jakarta, PC plus – Pengguna operator seluler Tri dan Indosat harus berbahagia. Itu karena, sejak kedua operator bergabung, pengguna telah mengalami peningkatan yang signifikan dalam kecepatan unduh Tri. Informasi tersebut dirilis oleh OpenSignal, sebuah perusahaan analisis global yang berfokus pada dunia seluler dan koneksi data.

Baca juga: Gelar IWIC ke-10, Indosat Ooredoo ajak developer lokal go global

Dalam analisisnya, Opensignal mengungkapkan bahwa pengguna Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) di 3 (Tri) dan Indosat merasakan dampak positif pada jaringan mereka. Terutama dalam kecepatan unduh dan jumlah waktu saat terhubung ke jaringan 4G/5G (Waktu dalam 4G/5G). Uniknya, peningkatan ini lebih dirasakan pengguna Tri dibandingkan Indosat.

Berikut adalah beberapa temuan utama yang terkandung dalam laporan OpenSignal ini:

Kategori kecepatan lebih tinggi untuk Tri daripada Indosat

Temuan Opensignal menunjukkan bahwa pengguna ponsel pintar dari kedua merek IOH telah melihat peningkatan kecepatan pengunduhan sejak penggabungan. Namun, temuan Opensignal menunjukkan bahwa ada pertumbuhan yang substansial dalam jumlah pengguna Tri yang mengakses kecepatan download yang tinggi dibandingkan dengan Indosat. Proporsi pengguna Tri dengan kecepatan di atas 25 Mbps meningkat tiga kali lipat, dari 5,1% menjadi 15,3%, dibandingkan dengan peningkatan sebesar 1,6 poin persentase untuk Indosat.

Temuan opensignal menunjukkan hal yang sama di seluruh provinsi di Jawa

Terjadi peningkatan sejak penggabungan jumlah pengguna yang mengalami kecepatan lebih tinggi di hampir semua provinsi. Peningkatan yang lebih besar terlihat pada pengguna Tri dibandingkan dengan Indosat. Jawa Timur memiliki pertumbuhan pengguna tertinggi dengan kecepatan di atas 25 Mbps (16,7 poin persentase). Namun, di Yogyakarta dan Jawa Tengah, terjadi penurunan proporsi pengguna Indosat dengan kecepatan pengunduhan rata-rata di atas 25 Mbps — masing-masing sebesar 2,1 dan 3,1 poin persentase.

Pengguna Tri paling sering terhubung ke 4G atau koneksi yang lebih baik (Waktu pada 4G/5G)

Kedua merek telah melihat peningkatan yang signifikan sejak merger, dengan pengguna melaporkan persentase waktu terhubung 4G aktif yang lebih tinggi atau sinyal yang lebih baik. Ada peningkatan proporsi pengguna yang melaporkan Waktu di 4G/5G di atas 90%.

Ketersediaan 4G/5G oleh Tri dan Indosat di Pulau Jawa tepatnya meningkat di enam provinsi kecuali Banten

Opensignal melihat pertumbuhan paling signifikan di Tri. Pengguna Tri dengan uptime 4G/5G di atas 90% di Jawa Timur meningkat signifikan sebesar 16,3 poin persentase – dari 73,3% di Q1 2022 menjadi 89,6% di Q1 2023. Indosat, Yogyakarta mengalami pertumbuhan tertinggi dalam hal proporsi pengguna dengan waktu pada skor 4G/5G di atas 90% dengan peningkatan 11,4 poin persentase.

Penggabungan antara Tri dan Indosat telah membawa peningkatan signifikan dalam kecepatan dan waktu pengunduhan melalui 4G/5G

Sementara pengguna IOH mengalami perubahan positif, jelas bahwa pengguna Tri merasakan manfaat paling signifikan. Secara keseluruhan, hasil ini menunjukkan bahwa penggabungan IOH berdampak positif pada pengalaman jaringan seluler pengguna, yang akan terus memberikan kontribusi langsung untuk meningkatkan kinerja bisnis mereka.

Exit mobile version