KabarOto.com – Merangkul era mobil listrik tentunya membutuhkan peralatan pendukung teknologi, salah satunya adalah baterai. Mercedes-Benz berencana membangun pabrik daur ulang baterai di Kuppenheim, Jerman.
Pada tanggal 3 Maret, Mercedes-Benz merayakan upacara pembukaan pabrik daur ulang baterai baru di Kuppenheim, Jerman, mengurangi konsumsi sumber daya dan membangun daur ulang bahan mentah baterai secara tertutup.
Upacara pembukaan dihadiri oleh Jörg Burzer, Anggota Dewan Manajemen Mercedes-Benz Group AG, yang bertanggung jawab untuk Manajemen Produksi dan Rantai Pasokan, dan Michael Brecht, Ketua Dewan Kerja operasi gabungan Gaggenau, di mana terletak Kuppenheim pabrik.
Baca juga: Ini yang Terjadi Saat Mansory Garap Mercedes-Benz AMG GT63 SE
“Kami secara konsisten memperluas keahlian kami dalam rantai nilai baterai dan mengambil langkah maju yang penting dalam strategi kami untuk ‘Electric Only’. Bersama dengan mitra industri dan sains kami, kami mendemonstrasikan potensi Baden-Württemberg dan Jerman untuk berinovasi dalam bidang elektromobilitas berkelanjutan,” kata Jörg Burzer sebagai anggota Dewan Manajemen Mercedes-Benz Group AG.
Jika tahap pertama pabrik selesai, yakni pembongkaran mekanik aki kendaraan listrik, seharusnya mulai rampung akhir tahun ini.
Pabrik percontohan hidrometalurgi ini akan diimplementasikan hanya beberapa bulan kemudian. Pendekatan inovatif terhadap konsep daur ulang terintegrasi di pabrik saat ini unik di Eropa. Mercedes-Benz telah menginvestasikan puluhan juta euro dalam pembangunan pabrik netral CO2, yang dibiayai oleh Kementerian Ekonomi dan Perlindungan Iklim Federal Jerman sebagai bagian dari proyek penelitian ilmiah.
Investasi ini memperkuat peran situs Kuppenheim dalam jaringan produksi global Mercedes-Benz dan menandai langkah tegas menuju strategi bisnis berkelanjutan Mercedes-Benz saat bergerak menuju “Electric Only”.
Di masa mendatang, pabrik daur ulang baterai Mercedes-Benz di Kuppenheim akan mencakup semua tahapan: mulai dari pembongkaran di tingkat modul hingga penghancuran, pengeringan, dan pemrosesan bahan baterai. Proses hidrometalurgi dengan tingkat pemulihan lebih dari 96 persen memungkinkan penghematan material baterai yang benar-benar sirkular.
Baca Juga: Mercedes-Benz S580 4Matic Di-Recall, Ini Alasannya
Mercedes-Benz bekerja sama dengan mitra teknologi Primobius (perusahaan patungan grup SMS perusahaan teknik mesin Jerman dan pengembang proyek Australia Neometals). Sebagai bagian dari proyek penelitian ilmiah menyeluruh, seluruh proses daur ulang baterai diperhitungkan. Dari pengembangan konsep logistik, melalui daur ulang bahan baku berharga yang berkelanjutan, hingga reintegrasi daur ulang dalam produksi baterai baru.
Dengan demikian, para mitra memberikan kontribusi penting bagi skala masa depan industri daur ulang baterai di Jerman.
Pabrik percontohan diharapkan memiliki kapasitas tahunan sebesar 2.500 ton. Bahan yang dipulihkan akan dikembalikan ke siklus daur ulang untuk menghasilkan lebih dari 50.000 modul baterai untuk model Mercedes-Benz baru. Berdasarkan temuan pilot plant, volume produksi dapat ditingkatkan dalam jangka menengah dan panjang.
