SEPUTARPANGANDARAN.COM – Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata memimpin pertemuan yang membahas persiapan launching RSUD Pandega Pangandaran, Jumat (17/1/2020) siang tadi.
Pertemuan dihadiri Wakil Bupati, Sekda, Asda, Kepala SKPD dan jajaran, Ketua dan Anggota DPRD Pangandaran, Manajenen RSUD Pangandaran dan pihak terkait lainnya.
“Kita tadi membahas segala sesuatunya dengan pihak Managemen RSUD, Dinas Kesehatan, Dinas PU dan DPRD Pangandaran. Pada intinya ada fisik bangunan yang harus disesuaikan dengan alat kesehatan,” kata Bupati Jeje Wiradinata, usai memimpin rapat pertemuan di RSUD Pandega Pangandaran, Jumat (17/1/2020).
Bupati pun menyampaikan akan membuat tim kecil, yang terdiri dari Dinas Kesehatan, RSUD, Dinas PU dan Anggota DPRD.
“Mereka meminta waktu sampai 20 Pebruari 2020. Saya kira itu dapat dimengerti. Apalagi sebagian alat kesehatan belum ada, karena sekarang sistemnya e katalog dan lkpp nya belum tayang sehingga belum bisa belanja,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Pangandaran, Asep Noordin meminta Pemkab jangan terburu-buru untuk melakukan launching sebelum semuanya siap.
“RSUD ini bukan gudang, ini untuk pelayanan. Maka semuanya harus bersertifikasi layak fungsi. Pemda tidak usah terburu-buru melakukan launching. Apalagi kehadiran RSUD ini sangat diidam-idamkan masyarakat, maka saat pelayanan dibuka harus sesuai kenyataan,” ujar Asep.
Dia meminta semuanya bersabar, kalau bisa selesaikan dulu semuanya. “Jika perlu sampai masa pemeliharaan selesai. Jangan sampai saat pelayanan sudah berjalan, nanti ada pemeliharaan,” tegas Asep.
Asep mengingatkan, Pemkab harus yakin benar bahwa RSUD ini siap beroperasi sesuai dengan harapan masyarakat Pangandaran. (*)
