MerahPutih.com – Ketua Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Jakarta. Dia mengaku hanya berhubungan dengan Kepala Negara.
“Tidak sia-sia. Ini hanya silaturahmi,” kata OSO usai pertemuan, Rabu (15/3).
Baca juga
Jokowi minta dicarikan sumber pakaian bekas impor untuk dijual di Indonesia
OSO mengatakan pihaknya sebenarnya mengatur pertemuan dengan Presiden Jokowi. OSO mengatakan pertemuan itu hanya berlangsung satu jam.
OSO mengatakan pertemuan itu kebanyakan dihiasi dengan canda.
“Tertawa ‘saudara-saudara’, ketika saya bertemu presiden seperti ini, ‘tidak ada’ yang penting, ‘tidak ada’ yang dibahas tentang masalah politik seperti apa, ‘tidak’. Baru ketemu sekarang,” lanjutnya.
Baca juga
Golkar mengusulkan 3 nama untuk menggantikan Amali dengan Jokowi
Namun, OSO mengatakan pertemuan itu juga tidak hanya untuk undangan.
“Tidak ada (undangan khusus). Di mana ada undangan khusus? Saya bukan orang istimewa, kalau orang khusus hanya bisa diundang secara khusus kan? Saya orang biasa. Di situlah hebatnya presiden kita,” dia berkata.
OSO pun dengan bercanda mengatakan bahwa pihaknya hanya menerima tawaran dari Presiden untuk buka puasa bersama dan bukan tawaran terkait kebijakan.
“Tawaran… ah iya ada tawaran buka puasa. Mau ikutan? Saya ajak buka puasa ya”, tutupnya.
Baca juga
Wamenkumham melapor ke KPK, Jokowi diminta turun tangan
