Merah Putih. dengan – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo membeli seekor sapi milik Rahmat, warga Deli Serdang, Sumatera Utara, yang beratnya 1,02 ton atau 1.020 kilogram untuk kurban pada Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah di Sumatera Utara, dan dagingnya dibagikan kepada penduduk setempat.
“Sapi terakhir ditimbang 1.020 kilogram. Sapi ini dinamakan Mosin karena merupakan limosin,” kata Rahmat, pemilik sapi yang dibeli Presiden Jokowi di Deli Serdang Rahmat, Medan, Minggu.
Baca juga:
Presiden DPR Minta Pemerintah Pastikan Kesehatan Hewan Kurban Virus Lato-Lato
Dikatakannya, awal pembelian sapi ini oleh Presiden Jokowi, ada delegasi dari Pemprov Sumut untuk menanyakan keberadaan sapi di Desa Tandem Hilir, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang seberat satu ton.
“Makanya sapi ini kami serahkan ke provinsi. Kemudian sapi ditimbang, setelah itu diambil darah, ludah dan fesesnya,” kata Rahmat.
Setelah itu, kata Rahmat, 15 hari kemudian, rombongan dari provinsi kembali membeli sapi dan mendapat obat cacing, vitamin.
“Sapi Mosin seberat 1.020 kg itu menerima Rp 90 juta, sehingga sapi pesanan Presiden Jokowi itu rencananya akan dikirim ke Masjid Raya Medan pada 28 Juni 2023,” ujarnya.
Baca juga:
Sebelum Dikurbankan, Begini Cara Mengolah Daging Yang Baik
Dikatakannya, sebelum diserahkan ke Masjidil Haram, sapi-sapi tersebut menjalani perawatan khusus seperti pemberian vitamin dan pakan yang baik.
“Sapi-sapi ini diberi pakan konsentrat segar agar bobot tubuhnya tetap terjaga, kemungkinan bobot sapi akan meningkat menjelang Idul Adha nanti,” kata Rahmat.
Presiden Joko Widodo menyerahkan 38 ekor sapi yang dibagikan ke seluruh provinsi di Indonesia dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.
“Bapak Presiden akan memberikan sapi kurban dalam rangka Idul Adha 1444 Hijriah tahun 2023. Tahun lalu ada 34 provinsi, sekarang ditambah provinsi yang baru terbentuk menjadi 38,” kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.
Baca juga:
Jokowi membeli hewan kurban dari penggembala Karanganyar senilai Rp 50 juta