SEPUTARPANGANDARAN.COM, JAKARTA – Sejumlah jenderal polisi , baik bintang 1, 2, maupun bintang 3, ketika ini berpartisipasi di tempat Korps Brimob Polri. Salah satunya pernah terjun di Operasi Tatoli di dalam Timor Timur.
Brimob merupakan singkatan dari Brigade Mobile, pelaksana utama Mabes Polri yang digunakan khusus menangani kejahatan berintensitas dan juga berkadar tinggi. Berdasarkan keterangan sejarah di area situs resminya, cikal akan datang Korps Brimob adalah Tokubetsu Keisatsu Tai pada masa pendudukan Jepang. Setelah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, satuan ini mengalami beberapa kali pembaharuan nama menjadi Polisi Istimewa, Mobil Brigade (Mobrig), juga sejak 14 November 1961 diindonesiakan menjadi Brigade Mobile (Brimob).
Seiring waktu, Korps Brimob juga mengalami inovasi struktur organisasi. Dari awalnya dipimpin oleh polisi berpangkat Kombes Pol, kemudian Kolonel, Brigadir Jenderal/Brigjen (jenderal bintang 1), Inspektur Jenderal/Irjen (jenderal bintang 2), dan juga saat ini Komisaris Jenderal/Komjen (jenderal bintang 3).
Perubahan struktur organisasi Korps Brimob terbaru terjadi pada 10 Maret 2023. Komandan Korps Brimob (Dankor Brimob diemban oleh polisi berpangkat Komjen Pol lalu Wadankor Brimob berpangkat Irjen. Di bawahnya adalah Kepala Biro Perencanaan, Administrasi, juga Operasi (Karorenminops), Komandan Pasukan Pelopor (Danpaspelopor), dan juga Komandan Pasukan Gegana (Danpasgegana) yang dimaksud berpangkat Brigjen.
Selain itu, ada juga Komandan Pasukan (Danpas) Brimob di area wilayah yang mana berkedudukan di tempat Aceh, Kalimantan Timur, juga Papua. Mereka juga berpangkat Brigjen atau jenderal bintang 1. Lalu siapa cuma jenderal polisi yang terlibat dalam Korps Brimob pada waktu ini?
Jenderal polisi yang tersebut berpartisipasi di dalam Korps Brimob:
1. Komjen Pol Drs Imam Widodo, MHan

FOTO/WIKIPEDIA
Jenderal polisi yang digunakan bergerak di dalam Korps Brimob pertama adalah Komjen Pol Imam Widodo. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1989 yang disebutkan ketika ini menjabat sebagai Dankor Brimob sejak 14 Oktober 2023.
Sebelum menjabat Dankor Brimob, polisi kelahiran Malang, 22 September 1967 itu mengemban banyak jabatan mentereng. Antara lain Kapolres Tanjungpinang, Wadansat Brimob Polda Metro Jaya (2008), Dansat Brimob Polda Aceh (2010), Danden Gegana Korbrimob Polri (2013), juga Danpasgegana Korbrimob Polri (2017).
Selanjutnya, Imam Widodo dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Lingkup Brigade Mobil Korbrimob Polri (2019), Danpaspelopor Korbrimob Polri (2020), serta pada 27 Maret 2023 diangkat menjadi Wadankor Brimob Polri (2023). Tujuh bulan kemudian, ia diangkat menjadi Dankor Brimob Polri.
Sebagai bagian dari pasukan Brimob, Imam Widodo juga pernah terjun ke pada operasi militer, salah satunya Operasi Newangkawi pada 2019 (saat ini berubah menjadi Operasi Damai Cartenz). Tak sekedar turun, Imam juga mengawasi operasi gabungan antara kepolisian serta Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mengekang pemberontak separatis bersenjata di dalam Papua.
2. Irjen Pol Ramdani Hidayat, SH

FOTO/INSTAGRAM @humaskorpsbrimob
Sumber: Sindonews